Ini Pidato Carlo Ancelotti yang Bakar Semangat Juara Real Madrid

Ini Pidato Carlo Ancelotti yang Bakar Semangat Juara Real Madrid

Kris Fathoni W - Sepakbola
Senin, 30 Mei 2022 15:20 WIB
PARIS, FRANCE - MAY 28: Carlo Ancelotti, Head Coach of Real Madrid talks with Luka Modric as they celebrate after their sides victory during the UEFA Champions League final match between Liverpool FC and Real Madrid at Stade de France on May 28, 2022 in Paris, France. (Photo by Julian Finney/Getty Images)
Carlo Ancelotti, pelatih Real Madrid. Foto: Getty Images/Julian Finney
Jakarta -

Carlo Ancelotti sukses mengantar Real Madrid menjuarai Liga Champions 2022. Jelang final, Don Carlo memberi pidato berikut ini guna membakar semangat skuad.

Real Madrid berjaya dengan skor 1-0 atas Liverpool di final Liga Champions, Minggu (29/5) dini hari WIB. Itu adalah gelar ke-14 buat El Real di ajang tersebut -- sebuah La Decimocuarta.

Keberhasilan Real Madrid juara Liga Champions sekaligus menegaskan tangan dingin Ancelotti di ajang tersebut. Ia adalah pelatih dengan gelar Piala/Liga Champions paling banyak dalam sejarah, dengan total empat titel.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelum terjun ke dunia pelatih, juru taktik 62 tahun itu pun punya dua koleksi Piala Champions semasa masih bermain. Bisa dikatakan Ancelotti sudah hapal benar seperti apa atmosfer dan tuntutan dalam final ajang itu.

Pengetahuannya akan final itu pun "ditularkan" Ancelotti kepada para pemain Real Madrid dalam sesi latihan terakhir jelang final, lewat sebuah pidato pembakar semangat. Para pemain Los Blancos terlihat menyimak khidmat.

ADVERTISEMENT

BT Sport mem-posting potongan video tersebut. Stasiun TV El Chiringuito memberikan terjemahan pidato Ancelotti ke dalam bahasa Inggris.

"Sejujurnya, apa yang sudah kita lakukan sejauh ini sekarang tidak penting lagi. Jadi besok, kalian harus mencamkan benar hal itu," ucap Ancelotti di depan para pemainnya.

"Kalian semua ada di sini dan kalian harus menikmati bagian terpenting dalam sepakbola. Ini akan jadi momen indah, tapi tidak bakal mudah."

"Final besok akan terasa seperti sebuah pesta. Dan usai laga, kita semua akan bergembira," tutur si Italiano.

(krs/bay)

Hide Ads