Juventus akan bertaruh tiket Liga Europa di partai terakhir fase grup Liga Champions. Menimbang performa sejauh ini dan lawannya, Juve tak berani bahas kans.
Juventus sudah dipastikan tersingkir dari Liga Champions ketika kalah 3-4 dari Benfica pada Matchday 5. Kekalahan itu meninggalkan Juve dengan tiga poin dari lima laga, hasil dari satu kemenangan.
Untuk menyelamatkan musim di kompetisi Eropa, Bianconeri bahkan masih harus berebut tiket dengan Maccabi Haifa. Keduanya sama-sama meraih tiga poin, dengan Juventus akan melawan Paris Saint-Germain dan Maccabi bertemu Benfica pada Matchday 6.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Juventus Lagi Memble, Buffon Bilang Begini |
Dengan PSG masih harus mengamankan puncak klasemen karena sama-sama mengumpulkan 11 poin dengan Benfica, Juventus mesti memperkirakan laga yang sulit. Oleh karena itu Pelatih Juventus Massimiliano Allegri tak mau bicara terlalu jauh soal Liga Europa.
"Semuanya adalah peluang. Kita akan lihat hasilnya bagaimana, apakah kami akan cukup bagus untuk lolos, tapi saya bahkan tak mau memikirkannya. Kami harus memikirkan laga besok dan melakukan yang terbaik saja," kata Allegri dikutip Football Italia.
Baca juga: Pogba Absen di Piala Dunia 2022 |
Juventus kalah 1-2 di Paris pada Matchday 1, dengan Allegri melihat hasil itu semestinya bisa dihindari. Allenatore 55 tahun itu ingin anak asuhnya tampil cerdik dan membawa kepercayaan diri dari kemenangan 1-0 atas Lecce akhir pekan kemarin.
"Kami bakal harus bermain pintar, bagus secara teknik. Di Paris, kami memberikan dua gol, dari dua situasi yang semestinya bisa dihindari," sambungnya.
"Kami akan butuh kepercayaan diri seperti saat melawan Lecce, dalam hal rencana kami untuk besok malam," ujar Allegri.
(raw/ran)