Liga Europa: Real Betis Bukan Hadapi MU yang Baru Dibantai 0-7

Liga Europa: Real Betis Bukan Hadapi MU yang Baru Dibantai 0-7

Mohammad Resha Pratama - Sepakbola
Kamis, 09 Mar 2023 10:00 WIB
Real Betis Joaquin (left) and manager Manuel Pellegrini (right) during a training session at Old Trafford, Manchester. Picture date: Wednesday March 8, 2023. (Photo by Martin Rickett/PA Images via Getty Images)
Pelatih Real Betis Manuel Pellegrini pantang anggap remeh Man United (PA Images via Getty Images/Martin Rickett - PA Images)
Manchester -

Pelatih Real Betis Manuel Pellegrini tahu Manchester United baru saja dibantai Liverpool. Tapi, Betis takkan menghadapi Setan Merah yang sama malam nanti.

MU baru saja terguncang hebat usai melawat ke Anfield akhir pekan lalu. MU tak cuma kalah, tapi dihancurkan dengan skor 0-7 oleh rival abadinya Liverpool.

Ini merupakan kekalahan paling besar MU dalam sejarahnya di Premier League. Kekalahan yang membuat mereka dikritik habis mengingat MU sebenarnya lagi tampil oke.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seminggu sebelumnya MU baru menjuarai Carabao Cup 2022/2023 dan digadang-gadang bisa mengakhiri musim dengan empat trofi. Sebab, MU jadi tim dengan jumlah kemenangan paling banyak musim ini di Eropa, yakni 30.

Maka wajar jika kekalahan telak ini diprediksi bisa mengguncang mental para pemain MU. Apalagi mereka punya laga tak kalah pentingnya menghadapi Real Betis di Leg I Babak 16 Besar Liga Europa, Jumat (10/3/2023) dini hari WIB.

ADVERTISEMENT

MU memang lebih diunggulkan, tapi Betis punya peluang untuk menggarami luka tuan rumah. Apalagi Pellegrini selaku pelatih punya catatan oke saat bertemu MU, yakni lima kemenangan dan cuma tiga kali kalah dari 13 pertemuan.

Meski demikian, Pellegrini tak mau menganggap remeh MU yang lagi terluka. Sebab, MU cuma mengalami bencana di laga itu setelah melalui tiga bulan lewat performa luar biasa.

Ya, MU cuma kalah dua kali di seluruh kompetisi sejak jeda Piala Dunia 2022.

"Kami selalu punya harapan setiap tampil di kompetisi ini. Musim lalu, kami tidak lolos dari fase ini karena sang juara mengalahkan kami, dan kami tidak merasa inferior atau superior dari Manchester United, meski publik meragukan kami," ujar Manuel Pellegrini seperti dikutip situs resmi UEFA.

"Kami harus menunjukkan performa terbaik di lapangan. Kami merasa menghadapi tim yang menang 19 kali dari 21 laga terakhir, ketimbang tim yang baru saja kalah 0-7."

(mrp/adp)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads