Milan Vs Red Star: Rossoneri Menang, tapi Bikin Gusar Fonseca

Milan Vs Red Star: Rossoneri Menang, tapi Bikin Gusar Fonseca

Okdwitya Karina Sari - Sepakbola
Kamis, 12 Des 2024 10:00 WIB
MILAN, ITALY - DECEMBER 11: Paulo Fonseca, Head Coach of AC Milan, gestures from the touchline during the UEFA Champions League 2024/25 League Phase MD6 match between AC Milan and FK Crvena Zvezda at Stadio San Siro on December 11, 2024 in Milan, Italy. (Photo by Marco Luzzani/Getty Images)
Foto: Getty Images/Marco Luzzani
Milan -

AC Milan terus membuka peluang lolos setelah menang tipis atas Red Star Belgrade 2-1. Paulo Fonseca kesal karena merasa Rossoneri tak menampilkan performa terbaik.

Bertanding di San Siro pada Kamis (12/12) dinihari WIB, Rossoneri mengalami kebuntuan sebelum Rafael Leao membuka skor jelang turun minum. Red Star Belgrade lantas menyamakan skor melalui Nemanja Radonjic, sebelum Tammy Abraham menentukan kemenangan Milan di menit-menit akhir.

Kemenangan atas klub Kroasia ini menandai kemenangan keempat Milan berturut-turut di Liga Champions. Milan kini naik ke peringkat 12 klasemen dengan perolehan 12 poin. Milan masih berpeluang lolos langsung ke fase knockout karena hanya terpaut satu angka saja dari Lille di delapan besar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski demikian, pelatih Milan Paulo Fonseca tidak puas dengan kemenangan ini. Fonseca mengatakan, penampilan Rafael Leao dkk kurang habis-habisan.

"Saya merasa lebih lelah daripada jika saya bermain," kata dia kepada Sky Sport Italia. "Saya itu orang yang tidak sekadar puas dengan hasilnya. Sudah pasti, hasilnya memang yang paling penting, tapi beginilah saya."

ADVERTISEMENT

"Saya juga merasa lelah melawan hal-hal semacam ini. Saya harus berbicara dengan tim lebih dulu. Saya tidak ingin mengatakannya di sini dulu. Saya ingin menganalisis apa yang terjadi, tapi hal-hal ini jelas bagi saya."

"Pastinya, saya tidak puas dengan penampilan ini. Bukan soal taktik atau teknik. Kami kan menuju pertandingan menentukan bagi kami dan memiliki sensasi bahwa kami tidak melakukan yang terbaik untuk memenanginya, itu adalah sensasi terburuk yang bisa didapatkan oleh seorang pelatih," sembur Fonseca.

AC Milan akan melakoni dua pertandingan penting terakhir setelah jeda musim dingin. Milan dijadwalkan menjamu Girona pada 22 Januari 2025, lalu menutup di markas Dinamo Zagreb sepekan berselang.

Lihat juga Video: AC Milan Gasak Real Madrid 3-1 saat Bertamu ke Bernabeu

[Gambas:Video 20detik]



(rin/mrp)

Hide Ads