'La Memo Hanya Kurang Beruntung Saja'

Olimpiade 2016

'La Memo Hanya Kurang Beruntung Saja'

Mercy Raya - Sport
Selasa, 09 Agu 2016 23:55 WIB
Foto: (ist.)
Rio de Janeiro - Pedayung Indonesia La Memo gagal memenuhi ambisinya untuk lolos ke semifinal Men's Single Sculls Olimpiade 2016. Pelatih dayung nasional, Muhammad Hadris, tak merasa kecewa sama sekali, sebaliknya ia puas dengan torehan atletnya.

"Kami puas dengan penampilan hari ini. Ini hasil terbaik yang pernah Memo lakukan," kata Hadris kepada detikSport.

Berlomba di Lagoa Stadium, Selasa (9/8/2016) malam WIB, Memo sejatinya sudah berusaha maksimal untuk bisa mengungguli lima pedayung lain di bagan Perempatfinal 1.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, pedayung 21 tahun itu tak cukup mampu sehingga dia hanya mencatatkan waktu 6 menit 59,76 detik. Hasil tersebut cuma menempatkan Memo di posisi empat bagan tersebut, tidak cukup untuk menembus posisi tiga besar yang menjadi syarat untuk lolos.

"Setelah tadi sharing sama Memo, tidak ada kendala yang dihadapi. Hari ini pun cuaca bagus, jadi mungkin hanya sedikit tidak beruntung," ujarnya.

Sebelum Memo, pedayung putri Dewi Yuliawati juga gagal dalam perlombaan babak repechage, setelah hanya mampu bercokol di posisi buncit dengan catatan waktu 8 menit 14,81 detik.

Selanjutnya Memo dan Dewi akan dipersiapkan menuju Asian Games 2018. Hadris mengatakan akan terus menjaga momentum atletnya dengan terus melakukan latihan.

(mcy/roz)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads