Pulih dari Demam Berhari-hari, Eko Yuli Berlatih Normal

Pulih dari Demam Berhari-hari, Eko Yuli Berlatih Normal

Mercy Raya - Sport
Kamis, 11 Apr 2019 10:58 WIB
Eko Yuli Irawan (Agung Pambudhy/detikSport)
Jakarta - Lifter Eko Yuli Irawan menjalani latihan rutin bersama atlet angkat besi nasional lain di Mess Kwini, Jakarta. Dia bilang tak lagi demam.

Eko sempat mengalami demam satu hari sebelum tes angkatan bulanan yang digelar PB PABBSI di Mess Kwini pada Jumat (5/4). Meski sudah diberi obat, kondisinya tak kunjung membaik. Akibatnya, Eko absen dalam tes progres tersebut.

Padahal, tes tersebut untuk melihat kemajuan latihan yang dilakukan para lifter menjelang Kejuaraan Asia di Ningbo, China, 20-30 April. Eko bilang demam itu demam biasa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Jadi, sebenarnya cuma demam biasa seperti radang karena memang faktor cuaca saja sih makanya kurang bersahabat. Kemarin sempat khawatir tapi pas diperiksa bukan tifus. Cuma sekarang sudah latihan normal," kata Eko kepada detikSport, Kamis (11/4/2019).

Juara dunia 2018 ini mengatakan meski sudah latihan namun angkatan belum 100 persen pulih.

"Latihannya sudah mulai dari Senin cuma masih pemulihan saja karena habis sakit kemarin. Seperti gerakan, tekniknya, namanya ngedropnya tak bisa bangun harus istirahat total jadi kayak ulang dari awal. Cuma posisi di badan saja kalau tenaga sebenarnya tak hilang. Cuma badan kan agak loyo," dua menjelaskan.

Rutinnya menjalani turnamen agar bisa lolos kualifikasi Olimpiade memang memaksa atlet dan federasi agar pintar-pintar menjaga kondisi. Termasuk bagi Eko. Pasalnya kejadian ini tak hanya sekali.

Setelah test event Asian Games pada Januari lalu, Eko sempat dirawat di rumah sakit karena tifus. Eko menyadari kondisi tersebut.

"Ya, konsumsi vitamin dan istirahat yang cukup. Tapi memang cuaca kemarin lalu banyak yang sakit batu pilek jadi gampang menular," ujar peraih medali emas Asian Games 2018 ini.

"Makanya persiapannya berjalan saja. Masih sepekan lagi waktunya jadi siap tidak siap harus tanding," ujar dia.

(mcy/fem)

Hide Ads