Festival Akuatik Rampung, PRSI Kantongi 10 Perenang Pelatnas

Festival Akuatik Rampung, PRSI Kantongi 10 Perenang Pelatnas

Mercy Raya - Sport
Senin, 29 Apr 2019 19:47 WIB
Adinda Larasati Dewi menajdi perenang terbaik Festival Akuatik 2019. (ANTARA FOTO/INASGOC/M RISYAL HIDAYAT)
Jakarta - Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI) mengantongi sepuluh nama atlet yang mengisi pelatnas SEA Games 2019 dan kualifikasi Olimpiade 2020. Siapa saja?

Festival Akuatik Indonesia (FAI) usai pada Minggu (28/4/2019) dengan Jawa Timur menjadi juara umum. Mereka memimpin perolehan medali dengan koleksi 34 emas, 23 perak, dan 19 perunggu. Jawa Barat menempati urutan kedua dengan perolehan 21 emas, 21 perak, dan 15 perunggu, dan DKI Jakarta di peringkat ketiga dengan rincian 21 emas, 17 perak, dan 27 perunggu.

Dari persaingan perseorangan, Adinda Larasati Dewi menyabet predikat perenang terbaik secara umum. Dia memecahkan tiga rekor nasional dan menyabet tujuh medali emas sekaligus. Tiga rekornas itu dari 200 meter gaya kupu-kupu dengan waktu 2 menit 12,84 detik, yang mempertajam rekornya sendiri 2 menit 12,92 detik. Kemudian, rekornas dari 100 meter gaya kupu-kupu (1 menit 00,55 detik dari sebelumnya 1 menit 00,98 detik miliknya), dan menyamai rekor dia tahun lalu di nomor 50 meter gaya kupu-kupu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu di kategori putra, Aflah Fadlan Prawira menjadi perenang terbaiknya. Dia menyabet tujuh medali emas dan perunggu.

Atas prestasi mereka itu pula, mereka dipastikan lolos seleksi pelatnas renang SEA Games tahun ini. Selain itu, PRSI meloloskan delapan perenang ke pelatnas. Yakni, I Gede Siman Sudartawa, Glen Victor, Triady Fauzi Siddiq, Gagarin Nathaniel, Adinda, Nurul Fajar, Fadlan Prawira, Azzahra Permatahani, dan Farrel Armandio Tangkas.

"Kami sudah rapatkan untuk atlet-atlet yang lolos seleksi dari kejuaraan kemarin prioritas utama kami untuk pelatnas renang sepuluh atlet," kata Wakil Ketua PB PRSI, Harlin E. Rahardjo, kepada detikSport, Senin (29/4/2019).


"Memang nama-namanya tidak jauh dari saat pelatnas Asian Games kemarin. Tapi ada dua nama yang baru seperti Farrel. Dia memecahkan rekornas I Gede Siman Sudartawa nomor 200 punggung dan Muhammad Fachri di 50 meter gaya dada. Dia bagus lah, waktunya juga lebih bagus dari best timnya. Jadi potensi masuk ke 10 nama itu," dia menjelaskan.

Rencananya, I Gede Siman dkk akan melakukan pemusatan di Bali sebelum mereka mengikuti training camp dan uji coba di luar negeri. Untuk sementara, PRSI menetapkan Amerika Serikat sebagai lokasi training yang tepat sekaligus uji tanding. Sementara uji coba akan ada tiga kejuaraan besar sebelum SEA Games.

Pertama 43th South East Asia Aage Group Swimming Championship di Phonm Penh, Kamboja, 28-30 Juni. Lalu Kejuaraan Dunia Renang senior di Gwangju, Korea Selatan, 12-28 Juli,
Kejuaraan Dunia Renang junior di Budapest, Hungaria, 20-25 Agustus, dan terakhir SEA Games 2019.

"Kami sudah list 19 nama yang akan turun di SEA Age, sementara kejuaraan dunia junior sudah pasti Azzahra dan Farel, sisanya berangkat ke Gwangju," katanya.

Meski sudah masuk pelatnas, Harlin mengingatkan bahwa sepuluh atlet ini tak lantas aman. Pada September mendatang akan ada seleksi nasional kembali.

"Seleknas ini untuk mempersiapkan menuju SEA Games 2019. Jadi untuk membangun kompetisi lagi di antara mereka," dia menambahkan.

(mcy/fem)

Hide Ads