Rikas Harsa Ingin Taklukan Annapurna di Nepal

Rikas Harsa Ingin Taklukan Annapurna di Nepal

Randy Prasatya - Sport
Senin, 16 Mar 2020 17:25 WIB
Rikas Harsa
Foto: Istimewa
Jakarta - Rikas Harsa, pegiat alam bebas sekaligus atlet pendaki Tanah Air mengusung misi besar tahun ini. Ia berniat menaklukkan Gunung Annapurna di Nepal.

Jika tak ada halangan pandemi virus korona, Rikas berencana mengikuti Annapurna Circuit pada Mei mendatang. Ajang itu merupakan jelajah lintas alam mengelilingi Annapurna sejauh 230 kilometer.

"Mei saya ada rencana ke Nepal untuk mencoba Annapurna Circuit. Tetapi belum tahu kondisinya, apakah diperbolehkan naik ke sana atau tidak," kata Rikas di ajang Indofest 2020.

"Apalagi sekarang sudah ada travel warning. Kalau misalnya diizinkan, kami jalan terus. Tetapi kalau tidak, ya mungkin mundur ke Oktober," sambungnya.

Annapurna yang terletak di jajaran Pegunungan Himalaya terkenal dengan cuacanya yang ekstrim. Ia pun telah mematangkan persiapan, salah satunya dengan pemilihan perlengkapan.

Jaket yang menjadi salah satu perlengkapan penting pun telah dipilihnya. Ia pun disokong The North Face yang menawarkan teknologi baru, future light, untuk menunjang performanya di Annapurna Circuit 2020.

Rikas pun telah menguji teknologi tersebut saat pendakian di Gunung Abuji Holy, Yunnan, Tiongkok 2019 lalu. Teknologi future light dianggap lebih baik dari pendahulunya, gore-tex.

"Bahannya jauh lebih halus. Sama-sama waterproof, jauh lebih bagus dari gore-tex. Saya juga baru naik Gunung Ciremai, hampir enggak mengeluarkan bunyi saat bergesekan karena bahannya halus," tutur Rikas.

Sementara, Brand Manager The North Face Indonesia, Anita Hartanus, menjelaskan teknologi future light adalah materi waterproof terbaru dari The North Face. Level ketahanan air dan breathability-nya, kata Anita, jauh di atas bahan goretex yang sebelumnya sudah banyak dijual di pasaran.

"Teknologi future light ini sudah dites selama 400 hari berturut-turut digunakan oleh 15 atlet globalnya North Face, di tujuh ekspedisi berbeda yang tingkat kesulitannya setara Everest," kata Anita.

Jaket future light The North Face belum dijual di toko resmi di Indonesia. Namun, konsumen bisa mendapatkannya di pameran Indofest 2020 di Jakarta Convention Center, Senayan hingga 15 Maret.


(ran/aff)

Hide Ads