Antisipasi Padat Kalender 2021, PB WI Gelar Pelatnas Lebih Awal 

Antisipasi Padat Kalender 2021, PB WI Gelar Pelatnas Lebih Awal 

Randy Prasatya - Sport
Sabtu, 29 Agu 2020 20:24 WIB
PB Wushu
PB Wushu sudah bersiap untuk pemusatan latihan. (Foto: Istimewa)
Jakarta -

Meski pandemi COVID-19 masih melanda dunia termasuk Indonesia, Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI) sudah mulai mempersiapkan atlet andalannya untuk menghadapi padatnya kalender kegiatan internasional pada tahun 2021.

Sebanyak 30 atlet wushu terbaik sudah memenuhi panggilan untuk menjalani pemusatan latihan nasional (pelatnas) yang akan digelar di Wisma Serba Guna Komplek Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta. Mereka bakal dipersiapkan menghadapi SEA Games Vietnam 2021, Kejuaraan Dunia Wushu di Amerika Serikat 2021, Youth Olympic 2021, Piala Dunia (Sanda) di Australia 2021, Piala Dunia (Taolo) di Jepang 2021 dan Universiade di China 2021.

"Program pembinaan itu tidak boleh berhenti meski di tengah pandemi Covid 19 yang belum pasti kapan berakhir. Makanya, kita sengaja menggelar pelatnas lebih awal dalam menghadapi padatnya event pada tahun 2021. Prestasi yang selama ini dicapai harus dipertahankan dan bisa lebih ditingkatkan lagi," kata Ketua Umum PB WI, Airlangga Hartarto saat memberikan arahan terhadap atlet pelatnas wushu dan kick boxing secara virtual, Jumat (28/8/2020) malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menteri Koordinator Perekonomian ini meminta seluruh atllet wushu pelatnas serius dalam menjalankan program latihan. Pasalnya, prestasi yang dicapai nanti merupakan kebanggaan pribadi, saudara, keluarga, serta bangsa, dan negara. Dalam menjalani program pelatnas, Airlangga Hartarto juga mengingatkan baik atlet, pelatih, maupun manajer untuk mengikuti protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah sehingga bisa terhidar dari virus Covid 19.

"Jaga kesehatan dan kebugaran tubuh. Biasakan hidup sehat dan ikuti protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah selama menjalani pelatnas sehingga pelatnas wushu tidak menjadi centra baru Covid 19," tegasnya.

ADVERTISEMENT

Dalam arahan itu, Airlangga Hartarto memperlihatkan kecintaan terhadap olahraga wushu dengan menghadirkan utusan dari berbagai perguruan Wing Chun. Bahkan, dia menampung seluruh aspirasi yang disampaikan utusan perguruan Wing Chun dari berbagai daerah yang hadir dalam virtual.

Sekjen PB WI, Ngatino, juga menyampaikan adanya Kejuaraan Wushu khusus Taolo Virtual Online yang akan digelar 11-17 Oktober 2020.

Airlangga Hartarto bukan hanya memperhatikan olahraga wushu. Sebagai pembina Pengurus Pusat Kick Boxing Indonesia (PP KBI), dia juga mendukung keinginan kick boxing untuk meraih preatasi pada SEA Games Vietnam 2021.

"Pak Airlangga Hartarto sangat mendukung kemajuan kick boxing Indonesia. Makanya, PP KBI merasa tertantang untuk bisa meraih prestasi terbaik di SEA Games Vietnam 2021," kata Ketua Umum PP KBI, Ngatino pada acara virtual peresmian pelatnas wushu yang berlangsung Jumat (28/8/2020) malam.

"Saat ini, PP KBI memang belum mendapat bantuan dana dari pemerintah. Dan, Dewan Kehormatan ini lah nantinya membantu PP KBI untuk menjalankan program pembinaan ke depan," katanya.

Pada penampilan perdana di SEA Games XXX Filipina 2019, Tim Kick Boxing Indonesia telah menunjukkan prestasi yang cukup membanggakan dengan menyumbangkan dua perak dan delapan perunggu.

"Ya, SEA Games Vietnam 2021 memang menjadi sasaran. Dan, kami akan menjadikannya sebagai ajang kebangkitan kick boxing dengan tekad meraih medali emas, " kata pelatih nasional kick boxing, Adrieyani Mandey, saat nenyampaikan tekadnya lewat virtual kepada Airlangga Hartarto.




(ran/aff)

Hide Ads