Pelatih nasional angkat besi Dirdja Wihardja menyarankan atletnya tak berpuasa dulu menyusul tampil di Kejuaraan Asia 2020. Ia khawatir akan mengganggu perfoma saat bertanding.
Kejuaraan Angkat Besi Asia 2020 berlangsung di Tashkent, Uzbekistan, mulai 16-25 April mendatang. Kegiatan itu bersamaan dengan bulan Ramadhan tahun ini. Kondisi ini pun mau tak mau memaksa atlet untuk tak berpuasa dulu.
"Selama Kejuaraan Asia, anak-anak tidak puasa dulu mengingat ada pertandingan khawatir perfoma menurun," kata Dirdja kepada detikSport, Selasa (13/4/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tapi setelah bertanding silakan (jika ingin puasa). Dari pihak kedutaan kami juga sudah diberi jadwal puasa, yang jelas di Tashkent itu lebih panjang satu jam ketimbang di Indonesia," dia menjelaskan.
PABSI sendiri mematok target hasil maksimal di ajang yang merupakan kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020. Dari tujuh lifter yang dikirim baru Windy Cantika Aisah yang potensial lolos di kelas 49 kg putri.
Dia menempati peringkat tujuh road to Tokyo dengan 3.171.1605 kualifikasi poin. Meskipun berpeluang tergeser masih ada.
Selain Windy ada Triyatno dan Rahmat Erwin Abdullah yang masing-masing akan tampil di kelas 67 kg dan 73 kg. Kemudian Juliana Klarisa (55 kg), Nurul Akmal (87 kg), Mohammad Yasin (67 kg), dan Muhammad Zul Ilmi (89 kg).
"Tadi pagi kami masih lakukan latihan sebagai persiapan akhir sebelum berangkat malam ini. Ya, sudah siap tempur lah. Kita kasih yang terbaik di sana. Soalnya lagi pandemi Corona begini jadi susah memprediksi apapun," ungkap Dirdja.
Tak hanya itu, Dirdja juga memastikan kesiapan tuan rumah dengan terus menjalin komunikasi ke kedutaan besar Indonesia di Taskent. "Walaupun katanya di sana 95 persen sudah aman (COVID-19), kami tetap harus memastikan lagi sebelum berangkat pukul 21.00 WIB nanti dan KBRI juga siap memfasilitasi," dia menambahkan.
"Pihak dokter tim juga mengingatkan anak-anak untuk tidak keluar-keluar selama di sana. Jadi intinya protokol kesehatan tetap dijaga lah, jangan sampai lengah," tuturnya.
Simak juga 'Saat Aksi Lifter Windy Cantika Raih Emas SEA Games, Pertajam Rekor Asia':