Komite Olimpiade Indonesia (KOI) mencari ambassador Merah Putih menjelang Olimpiade 2020 Tokyo. Ini langkah menyemarakkan euforia event itu sampai ke tanah air.
Pandemi COVID-19 membuat kegiatan olahraga belum sepenuhnya pulih, termasuk Olimpiade. Meskipun sudah ditetapkan jadwal baru dihelat 23 Juli sampai 8 Agustus 2021, diundur dari semula 24 Juli sampai 9 Agustus 2020, tapi pelaksanaannya masih menimbulkan tanda tanya karena wabah Corona belum juga berakhir.
Bahkan sebagian warga lokal Negeri Sakura masih berharap kegiatan itu ditunda kembali atau dibatalkan. Ketua Komite Olimpiade Indonesia, Raja Sapta Oktohari, tak ingin terpengaruh dengan situasi tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia malah berupaya agar atmosfer pesta olahraga terakbar empat tahunan sedunia ini bisa dirasakan sampai ke Indonesia. Terlebih sejumlah atlet sudah memastikan tiket kelolosannya di multiajang terbesar sejagat tersebut.
Indonesia sejauh ini telah mengamankan empat tiket Olimpiade dari tiga cabang olahraga, yaitu dua nomor dari cabang panahan, atletik, dan menembak. Indonesia masih berpeluang untuk menambah tiket lainnya dari cabor bulutangkis dan angkat besi.
"Kami tidak mau berjuang sendirian. Kami akan libatkan semua pihak untuk peduli dan terlibat langsung membantu perjuangan atlet Indonesia dan kepentingan-kepentingan Indonesia," kata Okto, dalam keterangan tertulisnya.
Nantinya tidak hanya ambasador, ia juga akan menggandeng influencer serta key opinion leader (KOL) untuk mendukung perjuangan Indonesia di Olimpiade 2020 Tokyo.
"Tugas ambasador Merah Putih membangun komunikasi. Dia menyampaikan kepentingan Indonesia agar dapat lebih diketahui secara masif lagi oleh masyarakat di Tanah Air. Misalnya, menyebarkan kabar tentang Tim Indonesia, mereka menjadi mata masyarakat Indonesia di Olimpiade," ujar pria yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua dan Ketua Harian Konfederasi Balap Sepeda Asia (ACC).
Okto, panggilan Raja Sapta Oktohari, menjelaskan cara tersebut diambil agar kepentingan Merah Putih bisa terdistribusi secara masif dan dapat sampai ke seluruh lapisan masyarakat.
Diketahui, Indonesia juga berencana menyampaikan banyak misi di Olimpiade Tokyo, mulai perjuangan atlet di Olimpiade hingga kesiapan menjadi tuan rumah Olimpiade 2032.
KOI saat ini telah mengantongi sejumlah nama yang pantas menjadi kandidat Ambasador Merah Putih, influencer hingga KOL yang akan diajak bekerja sama. Saat ini, pihaknya sudah memasuki tahap seleksi dan akan diumumkan menjelang keberangkatan Kontingen Indonesia ke Olimpiade 2020.
"Pertama harus suka dan memiliki concern terhadap olahraga. Selanjutnya, mereka yang terlibat juga harus memiliki followers yang banyak di media sosial agar pesan perjuangan atlet-atlet Indonesia ini sampai ke seluruh masyarakat yang berada di Tanah Air," kata Okto menyoal kriterianya.
"Mungkin akan kami umumkan sekitar akhir Mei atau awal Juni," dia menambahkan.
(mcy/cas)