.webp)
Pembatasan defile dilakukan di Olimpiade Tokyo 2020 seiring dengan pandemi COVID-19. Dari kontingen Indonesia, siapa saja yang akan ikut di acara pembukaan?
Chef de Mission kontingen Indonesia Rosan P. Roeslani, menyebut hanya atlet yang tidak ada pertandingan pada keesokan harinya yang dipilih.
"Pembukaan Olimpiade sekarang dibatasi, jadi rencananya hanya 10 orang saja yang ikut defile termasuk saya," kata Rosan kepada detikSport, Rabu (21/7/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Atlet-atlet yang bertanding pada 24 Juli tidak kami ikutsertakan karena selain acara pembukaan cukup panjang, khawatirnya mereka (para atlet) malah capek," ujarnya.
Menukil jadwal tim Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020, cabang olahraga yang sudah memulai perjuangannya di hari pembukaan ialah panahan dan menembak. Menyusul bulutangkis, renang, angkat besi, dan rowing yang akan bertanding di keesokan harinya. Bahkan dari beberapa cabor itu sudah ada perebutan medali.
Kendati sudah ditetapkan, Rosan menegaskan peluang untuk mengganti atlet masih terbuka hingga satu hari sebelum pembukaan.
"Kami melihat yang fisiknya yang lebih memungkinkan jadi masih bisa ganti-ganti. Pokoknya sampai besok masih bisa diganti. Jadi selain atlet ada ofisial juga. Kami tak ingin ambil risiko untuk itu dan ingin menjaga mereka (atlet) juga," tutur Rosan.
Lantas siapa saja yang akan tampil di parade Olimpiade ke-32? Berikut daftarnya:
1. Chef de Mission Rosan P Roeslani
2. Atlet renang Aflah Fadlan Prawira
3. Atlet renang Azzahra Permatahani
4. Atlet angkat besi Nurul Akmal
5. Atlet surfing Rio Waida
6. Pelatih angkat besi Dirdja Wihardja
7. Pelatih surfing Tipi Jabrik Noventin
8. Pelatih panahan Permadi Sandra Wibowo
9. Pelatih renang Donny Budiarto Utomo
10. Pelatih bulutangkis Rionny Mainaky
(mcy/cas)
