Kontingen Bali menambah emas dari cabang olahraga panjat tebing di PON Papua 2020. Desak Made Rita Kusuma Dewi yang terbaik di kelas speed record putri.
Di venue panjat tebing di Klaster Mimika, Timika, Jumat (1/10/2021), Desak Made keluar sebagai juara dengan catatan waktu 7,001 detik. Dia mengalahkan atlet Banten, Rajiah Sallsabillah, yang mencatatkan waktu 8.151 detik.
Di posisi ketiga ada atlet Jawa Tengah, Aries Susanti Rahayu. Dia mengalahkan utusan dari Jawa Timur, Amanda Narda Mutia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pelatih kepala kontingen Bali, Suhardi, mengungkap Desak Made memang sudah diprediksikan akan meraih emas di PON Papua 2020.
"Memang desak made ditargetkan untuk meraih medali emas," kata Suhardi selepas perlombaan.
Kemenangan Desak langsung diumumkan oleh Ketua I Pengurus Pusat Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI), Rudi Fitryano, yang juga merupakan Dewan Hakim.
"Kemenangan untuk kategori world speed record putri tunggal, dimenangkan oleh utusan Bali Desak Made, mengalahkan Rajiah Salsabilah utusan Banten," kata Rudi di Ruang Pers venue Panjat Tebing Mimika.
Pengalungan medali kepada para juara nomor speed record putri tak langsung dilaksanakan. Rencananya, seremoni pemberian medali dilakukan pada tanggal 4 Oktober 2021.
Di klasemen medali PON 2020, Bali tercatat sudah mengumpulkan 4 emas hingga, Jumat (1/10) pukul 11.15 WIB. Selain dari panjat tebing, kontingen Pulau Dewata menjadi yang terbaik lewat kriket dan judo (2 emas).
(cas/krs)