Pegokar cilik Qarrar Firhand Ali kembali merajai kejuaraan nasional gokar untuk dua musim beruntun. Selesai di Indonesia, Qarrar siap menaklukkan Italia tahun depan.
Al, panggilan akrab Qarrar, yang memperkuat Tanada Racing Team coba menaklukkan seri keenam atau seri terakhir Kejurnas Gokar bertajuk Eshark Rok Cup 2021 di Sirkuit Gokar Sentul, Bogor, Minggu (5/12/2021).
Sepanjang akhir pekan kemarin, Al tampil mantap. Pada sesi kualifikasi, Al menempati posisi ke-4 dengan catatan waktu 1:6,032 detik dalam kondisi hujan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada sesi heat pagi, Al finis ketiga dengan catatan waktu 1:3,45 detik di belakang Micah Vino Satrio yang finis kedua kedua dan Kimi Rae di posisi pertama.
Pada sesi Pre Final, Al jadi yang pertama melintasi garis finis usai berduel sengit dengan Kimi Rae disusul Micah di posisi ketiga. Al punya waktu 58,692 detik dan kondisi trek sudah mulai kering.
Nah, pada balapan final sore harinya, Al bernasib kurang baik karena mendapat penalti 30 detik dan harus start di posisi kesembilan. Ini dikarenakan pada balapan Pre Final. Al sempat mendorong gokar Kimi Rae yang melakukan overtake di R9.
![]() |
Meski demikian, Al membuktikan mental juaranya dalam balapan 16 lap tersebut. Dia tampil tenang dan mampu menyalip satu per satu lawannya sebelum akhirnya berada di posisi terdepan, ketika balapan tersisa tiga lap.
Al finis pertama untuk mengunci kemenangan dengan waktu 58,402 detik diikuti Kimi Rae di posisi kedua dan Micah di posisi ketiga. Al berhak meraih gelar juara nasional kelas Mini Rok untuk dua musim beruntun.
"Alhamdulillah Al bisa juara lagi," tutur pebalap kelahiran Jakarta 7 Januari 2011 itu dalam rilis kepada detikSport.
Dua gelar juara nasional beruntun tak bikin Qarrar Firhand Ali berpuas diri. Sebab ini adalah kali terakhirnya berkompetisi di level nasional, karena Al akan pindah ke Italia untuk mengikuti semusim penuh balapan gokar.
Menurut Manajer Teknis, Faris Lutfi, Al memang sudah sangat siap sehingga bisa memenangi seri terakhir ini. Bagi Lutfi, gelar juara nasional ini akan menambah rasa pede Al bersaing dengan pebalap asing di Italia tahun depan.
"Ia terlihat sangat matang setelah beberapa kali latihan dan ikut sejumlah kejuaraan di Italia. Artinya, jika tahun depan Al sudah mulai merintis karir di Italia, itu sudah sangat pantas," tutup Lutfi.