Qarrar Firhand Ali baru saja naik ke kelas Junior. Qarrar pun akan tampil pada beberapa kejuaraan di Eropa, salah satunya WSK Master Series putaran kedua.
Qarrar selama ini berkompetisi di kelas mini dengan tampil di ajang Mini Rok Cup di italia. Meski demikian, Qarrar tak puas hanya terus berlaga di kelas tersebut.
Oleh karenanya, dia pun mempercepat langkah untuk bisa menaikkan kariernya di dunia balap, termasuk menjadi pebalap F1 sebagai tujuan utamanya dengan cara bermain di kelas yang lebih tinggi.
Penampilan Qarrar pada debutnya di kelas Junior sangat menjanjikan. Catatan waktu Qarrar berada di posisi lima besar, menjanjikan di balapan debutnya.
Bahkan dalam satu satu sesi, Qarrar sempat mencatatkan waktu terbaik dari seluruh peserta di kelas Junior. Tom memang belum memberikannya target untuk Qarrar di balapan debutnya ini.
Meski demikian, Qarrar tetap ditargetkan untuk bisa menapak naik secara perlahan agar bisa bersaing dengan pebalap yang lebih senior.
Pebalap yang akrab disapa Al itu masih akan ikut di empat putaran Kejuaraan Gokar Eropa dan empat putaran Kejuaraan Dunia yang dihelat di beberapa negara.
"Akan lebih berat nantinya tantangan ke depan. Tapi, kita sama-sama berharap Al akan bermain mulus karena persaingan di kelas Junior kan tak seperti di kelas Mini," ujar Firhand Ali dalam rilis kepada detikSport.
Pada pekan ini, Qarrar mengikuti putaran pertama IAME Italian series di circuit Franciacortal. Qarrar berjanji akan tampil sebaik mungkin serta berharap doa dan dukungan, karena tingkat persaingan di kelas Junior lebih ketat.
"Saya berharap doa masyarakat Indonesia agar bisa tampil bagus di balapan nanti," ujar siswa Brescia International School itu.
Simak Video "Pengamat Nilai Alasan FIFA Batalkan Pildun U-20 di RI Gegara Polemik Timnas Israel"
[Gambas:Video 20detik]
(mrp/rin)
