Seberapa Besar sih Lapangan Padel? Ini Ukuran Standar Resminya!

Salamah Harahap - detikSport
Minggu, 26 Okt 2025 20:30 WIB
Foto: freepik/Freepik
Jakarta -

Belakangan ini, popularitas padel semakin naik seiring dengan banyaknya lokasi tempat bermain padel di beberapa kota. Tempat bermain padel ini menyediakan hingga lebih dari 2 lapangan, sehingga efektif digunakan bagi pengunjung yang datang beramai-ramai.

Nah, sebelum mulai bermain padel, ada baiknya detikers perlu memahami aturannya, termasuk ukuran lapangan padel. Banyak yang beranggapan lapangan padel sama dengan lapangan tenis. Namun ternyata, keduanya memiliki perbedaan yang signifikan dari segi ukuran, lho!

Agar memahami lebih lanjut, detikers dapat menyimak penjelasan berikut ini.

1. Standar Ukuran Lapangan Padel

Standar ukuran lapangan padel ditetapkan oleh Federasi Padel Internasional (FIP) yang menyatakan bahwa lapangan padel harus berbentuk persegi panjang, dengan ukuran dimensi sebagai berikut:

  • Panjang: 20 meter
  • Lebar: 10 meter
  • Tinggi: Kandang harus memiliki ketinggian minimal 6 meter
  • Area servis: Terbelah dengan jaring di tengah 0,88 meter dan tiang 0,92 meter
  • Dinding belakang: Umumnya tinggi 3 meter
  • Dinding samping: 3 meter

Ukuran lapangan padel ini berlaku bagi lapangan indoor, semi-outdoor, maupun outdoor.

2. Garis Lapangan Padel

Lapangan padel dibagi menjadi dua oleh jaring, dan 6,95 dari jaring adalah garis servis yang melintasi lapangan.

Jalur servis pusat membagi saluran servis di kedua sisi jaring menjadi dua kotak, yang berjarak 20 cm di luar jalur servis di setiap sisi lapangan.

Garis lapangan padel harus memiliki lebar 5 cm dan memiliki satu warna yang kontras dengan warna permukaan lapangan.

3. Jaring Lapangan Padel

Terkait ukuran jaring padel, FIP menetapkan sejumlah aturan, yaitu yang pertama, jring harus memanjang lebar sesuai dengan lebar lapangan, yaitu 10 m. Ketinggian jaring pdel harus 0,88 m di tengah dan 0,92 m di tiang dan berada di kedua sisi lapangan.

Jaring digantung dari tiang ke tiang dengan kabel logam yang berdiameter maksimal 1 cm. Kabel ini berfungsi menjaga jaring tetap kencang di tempatnya selama bermain.

Peraturan yang kedua, jaring harus memiliki pita putih berukuran 5 cm - 6,3 cm, yang terbuat dari serat sintetis. Hal ini bertujuan untuk memastikan bola tidak dapat melewatinya.

4. Bahan Utama untuk Konstruksi Lapangan Padel

Lapangan padel harus dirancang dengan bahan utama yang sesuai, agar permainan dapat berlangsung dengan efektif. Berikut bahan utama untuk konstruksi lapangan padel:

  • Lantai Akrilik: lantai lapangan padel berbahan utama akrilik agar tahan terhadap cuaca dan tidak memerlukan biaya perawatan yang berlebihan.
  • Subbase dan Pondasi: Pondasi berbahan aspal dan beton yang kokoh untuk mendapatkan permukaan yang stabil.
  • Tanda dan Batas: Garis dan tanda pada lapangan padel bertujuan untuk menentukan area bermain dan mematuhi dimensi lapangan resmi.
  • Sistem Drainase: Drainase berfungsi mencegah akumulasi air dan menjaga agar permukaan lapangan tetap halus dalam jangka waktu yang lama.

---

Artikel ini ditulis oleh Salamah Harahap, peserta magang di detikcom.




(krs/krs)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork