Inter Milan mengakhiri musim 2012/2013 dengan kekalahan. Menjamu Udinese di Giuseppe Meazza, Senin (20/5/2013) dinihari WIB, Fredy Guarin dkk. menyerah dengan skor 2-5.
"Sulit untuk menilai pertandingan malam ini karena kami kehilangan begitu banyak pemain di lini belakang dan Udinese memanfaatkan dua kesalahan di sepuluh menit awal," ungkap Stramaccioni kepada Sky Sport Italia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mendekati akhir musim, hasil yang didapat Inter memang sangat mengecewakan. Di sepuluh laga terakhir Seri A, La Beneamata cuma menang dua kali, seri sekali, dan sisanya kalah.
Hal tersebut membuat posisi Inter terus melorot. Mereka akhirnya finis di posisi kesembilan klasemen akhir dengan total 54 poin, dengan selisih gol minus dua. Posisi kesembilan adalah hasil terburuk yang didapat Inter di era Massimo Moratti.
"Kami cuma bisa membuka lembaran baru dan melihat kembali musim kami, yang pastinya negatif," tutur Stramaccioni.
"Apakah kami merasa terbebas setelah musim akhirnya tuntas? Tidak, tapi dua bulan terakhir sangat sulit. Semuanya serba salah," katanya.
(mfi/cas)








































.webp)













 
             
  
  
  
  
  
  
 