Kapten Louvre Surabaya, Daniel Wenas, tak sabar memulai lanjutan Indonesia Basketball League (IBL) 2020. Meskipun ia juga menyimpan kecemasan. Apa itu?
Lanjutan IBL 2020 dijadwalkan lanjut lagi bulan depan. Mahaka Arena, Jakarta Utara, yang dipilih menjadi venue pertandingannya. Setiap tim langsung masuk ke babak playoff.
Daniel sebagai motor klub asal Surabaya percaya diri timnya mampu tampil maksimal menjalani sisa musim IBL 2020.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau dibilang percaya diri, motivasi kami sangat tinggi saat ini. Sebagai tim baru, tentu Louvre mau kasih kejutan," ujar Daniel dalam laman iblindonesia.
Meski begitu, Daniel tak menepis ada kecemasan yang menghantui klubnya menatap lanjutan IBL 2020. Pasalnya, saat ini timnya belum berlatih penuh karena pandemi virus Corona. Hal itu turut berdampak pada permasalahan izin penggunaan lapangan latihan.
Surabaya saat ini masih berada di zona merah dengan tingkat risiko tinggi. Meskipun kabar terbaru, pemerintah kotanya mengklaim sudah berwarna hijau.
"Mungkin itu yang sedikit jadi kekhawatiran. Secepatnya, kami harus kumpul dan memulai latihan," kata pemain berusia 28 tahun ini.
Diketahui, Louvre merupakan tim debutan di Indonesian Basketball League 2020 musim ini. Namun, untuk pertama kali juga mereka harus merasakan liga terhenti di tengah-tengah babak reguler karena pandemi virus Corona. Alhasil, latihan para pemain pun masih dilakukan mandiri di rumah masing-masing.
(mcy/cas)