Asisten pelatih Amartha Hangtuah, Harry Prayogo, mengevaluasi permainan anak asuhnya usai melakoni beberapa laga uji coba. Pertahanan masih jadi masalah utama.
Hangtuah bersiap menghadapi kompetisi IBL yang akan dimulai 15 Januari mendatang di Britama Arena Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Guna menempa perfoma Abraham Wenas dkk, Hangtuah menyiapkan sejumlah agenda uji coba dengan beberapa tim IBL. Terakhir, mereka melakukan scrimmage dengan Bank Bima Perkasa Yogyakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Hangtuah Belum Berencana Rekrut Pemain Baru |
Dari hasil sejumlah uji coba, Harry mengevaluasi defense skuadnya yang belum optimal.
"Yang paling utama adalah defense. Baik secara individu ataupun tim. Minggu ini kami masih ada dua scrimmage lagi, dan coach Fari (Rastafari Horongbala) memang mau fokus ke defense," ujar Harry dalam laman IBL.
Sehubungan dengan persiapan kompetisi, Hangtuah juga kedatangan dua pemain baru yakni Sabda Ahessa dan Oki Wira Sanjaya.
Baca juga: Hangtuah Kecewa IBL Batal Tanpa Alasan Jelas |
Kedua pemain tersebut juga sudah ikut dalam uji coba. "Tidak ada masalah adaptasi bagi Oki dan Sabda, keduanya bisa menyatu dengan tim," kata Harry.
Hangtuah bisa menjadi runner-up Piala Presiden Bola Basket 2019. Selain itu, mereka juga mampu menjadi runner-up Piala Raja di Yogyakarta. Hangtuah dikalahkan oleh Timnas Basket di ajang itu.
Sebelum IBL 2020 diputiskan berhenti, Hangtuah menempati posisi ketujuh di klasemen. Dalam 14 pertandingan yang dijalani, Hangtuah memetik 4 kemenangan dan menelan 10 kekalahan.