Valentino Rossi dan Zlatan Ibrahimovic sama-sama atlet yang terus berkarier di usia senja. Namun, The Doctor dinilai bukan tua-tua keladi seperti Ibracadabra.
Rossi dan Ibrahimovic adalah dua sosok bintang olahraga yang belum memutuskan pensiun di umurnya yang sudah tak lagi muda. Rossi masih bertarung di MotoGP pada usia 41 tahun, sementara Ibrahimovic bermain sepakbola di klub AC Milan.
Kendati demikian, ada dua perbedaan yang dialami Rossi dan Ibrahimovic. Pebalap tim Petronas Yamaha itu tampil menurun dalam beberapa tahun terakhir, sementara Sang Singa Swedia masih mengaum di Liga Italia dan menjadi salah satu top skorer musim ini, sekaligus membawa timnya ke posisi pertama klasemen sementara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perbedaan performa di antara keduanya yang menjadi topik pembahasan mantan bos Formula 1, Flavio Briatore, dalam wawancaranya dengan Radio Radio. Pria 70 tahun itu menilai sudah waktunya Valentino Rossi untuk pensiun, mengingat pebalap Italia itu kini kalah bersaing dengan rider-rider lain di lintasan.
"Saya menyarankan Rossi untuk berhenti karena kami ingin mengingat dia sebagai juara yang hebat. Anda telah sampai pada titik di mana usia diperhitungkan," kata Briatore kepada Radio Radio, seperti dikutip Speedweek.
"Dia hebat, dia memenangkan segalanya, tetapi ada saatnya anda tak bisa melanjutkan karena tahun-tahun telah berlalu dan motivasinya tidak lagi sama," Briatore menambahkan.
![]() |
"Pada usia 39 tahun, Ibrahimovic masih sangat kompetitif. Dia kasus khusus, dia memfokuskan hidupnya seluruhnya ke olahraga dan dia tidak pernah ceroboh. Namun itu hal berbeda ketika anda mendapat cedera di engkel, sementara yang lainnya harus memacu hingga 300 km/jam, salah mengambil tikungan dan akhirnya kecelakaan,".
"Menjadi pesepakbola adalah satu hal, sementara pebalap adalah hal lain. Seiring bertambahnya usia, refleks berubah - semuanya berubah," tutupnya mengenai perbedaan Valentino Rossi dan Zlatan Ibrahimovic.
(bay/nds)