Valentino Rossi Bukan Tua-tua Keladi seperti Zlatan Ibrahimovic

Valentino Rossi Bukan Tua-tua Keladi seperti Zlatan Ibrahimovic

Bayu Baskoro - Sport
Sabtu, 19 Des 2020 10:00 WIB
MISANO ADRIATICO, ITALY - SEPTEMBER 10: Valentino Rossi of Italy and Monster Energy Yamaha MotoGP Team looks on during the press conference pre-event during the MotoGP Of San Marino - Previews at Misano World Circuit on September 10, 2020 in Misano Adriatico, Italy. (Photo by Mirco Lazzari gp/Getty Images)
Valentino Rossi dinilai bukan tua-tua keladi seperti Zlatan Ibrahimovic. (Foto: Getty Images/Mirco Lazzari gp)
Jakarta -

Valentino Rossi dan Zlatan Ibrahimovic sama-sama atlet yang terus berkarier di usia senja. Namun, The Doctor dinilai bukan tua-tua keladi seperti Ibracadabra.

Rossi dan Ibrahimovic adalah dua sosok bintang olahraga yang belum memutuskan pensiun di umurnya yang sudah tak lagi muda. Rossi masih bertarung di MotoGP pada usia 41 tahun, sementara Ibrahimovic bermain sepakbola di klub AC Milan.

Kendati demikian, ada dua perbedaan yang dialami Rossi dan Ibrahimovic. Pebalap tim Petronas Yamaha itu tampil menurun dalam beberapa tahun terakhir, sementara Sang Singa Swedia masih mengaum di Liga Italia dan menjadi salah satu top skorer musim ini, sekaligus membawa timnya ke posisi pertama klasemen sementara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perbedaan performa di antara keduanya yang menjadi topik pembahasan mantan bos Formula 1, Flavio Briatore, dalam wawancaranya dengan Radio Radio. Pria 70 tahun itu menilai sudah waktunya Valentino Rossi untuk pensiun, mengingat pebalap Italia itu kini kalah bersaing dengan rider-rider lain di lintasan.

"Saya menyarankan Rossi untuk berhenti karena kami ingin mengingat dia sebagai juara yang hebat. Anda telah sampai pada titik di mana usia diperhitungkan," kata Briatore kepada Radio Radio, seperti dikutip Speedweek.

ADVERTISEMENT

"Dia hebat, dia memenangkan segalanya, tetapi ada saatnya anda tak bisa melanjutkan karena tahun-tahun telah berlalu dan motivasinya tidak lagi sama," Briatore menambahkan.

AC Milan's Zlatan Ibrahimovic scores his side's opening goal during the Serie A soccer match between AC Milan and Roma at the Milan San Siro Stadium, Italy, Monday, Oct. 26, 2020. (AP Photo/Luca Bruno)Zlatan Ibrahimovic saat tampil berseragam AC Milan. (Foto: AP/Luca Bruno)

"Pada usia 39 tahun, Ibrahimovic masih sangat kompetitif. Dia kasus khusus, dia memfokuskan hidupnya seluruhnya ke olahraga dan dia tidak pernah ceroboh. Namun itu hal berbeda ketika anda mendapat cedera di engkel, sementara yang lainnya harus memacu hingga 300 km/jam, salah mengambil tikungan dan akhirnya kecelakaan,".

"Menjadi pesepakbola adalah satu hal, sementara pebalap adalah hal lain. Seiring bertambahnya usia, refleks berubah - semuanya berubah," tutupnya mengenai perbedaan Valentino Rossi dan Zlatan Ibrahimovic.




(bay/nds)

Hide Ads