Ganda Peringkat 8 Dunia Ini Usul Piala Thomas & Uber 2020 Ditunda

Ganda Peringkat 8 Dunia Ini Usul Piala Thomas & Uber 2020 Ditunda

Mercy Raya - Sport
Minggu, 13 Sep 2020 18:10 WIB
Logo Piala Thomas-Uber 2020
Ganda Peringkat 8 Dunia Ini Usul Piala Thomas & Uber 2020 Ditunda. (Foto: ist)
Jakarta -

Ganda putri Apriyani Rahayu menyarankan agar kejuaraan Piala Thomas dan Uber 2020 lebih baik ditunda, sambil melihat perkembangan situasi pandemi COVID-19.

Menurutnya, Federasi Bulutangkis Dunia atau Badminton World Federation (BWF) tak perlu memaksakan diri untuk tetap menggelar Piala Thomas dan Uber 2020 sesuai jadwal saat ini, terkait dengan perkembangan situasi pandemi COVID-19.

Apalagi, ucap Apriyani, saat ini juga sudah ada sejumlah negara peserta yang memilih untuk absen di kejuaraan beregu putra dan putri tersebut. Antara lain Taiwan, Australia, Korea, Thailand, Hong Kong, Singapura, dan Indonesia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Menurut saya ditunda saja karena kondisi juga tidak memungkinkan kalau (dalam waktu) dekat ini. Jadi ditunda sambil menunggu keadaan nanti," kata Apriyani kepada detikSport, Minggu (13/9/2020).

Piala Thomas dan Uber 2020 sendiri rencananya bergulir di Aarhus, Denmark, pada 3-11 Oktober. Ajang ini sebelumnya juga telah mengalami perubahan jadwal imbas pandemi COVID-19. Dari semula akan digelar 14-24 Mei, kemudian 15-23 Agustus, dan terakhir Oktober. Belum ada konfirmasi apakah jadwal itu akan mengalami penyesuaian lagi alias kembali ditunda.

ADVERTISEMENT

Sebagai pemain, Apriyani mengakui ada kekhawatiran di benaknya jika benar-benar harus tour ke Denmark. Beruntung, PP PBSI memutuskan untuk membatalkan keikutsertaan tim Merah Putih di Piala Thomas-Uber 2020.

"(Khawatir) pasti. (Makanya) tepat banget (mundur) karena kondisinya juga masih seperti ini. Kami atlet juga tidak mau memaksakan," ujar pemain berusia 22 tahun ini.

Pasangan Greysia Polii ini juga tak ingin ambil pusing jika nantinya tak ada turnamen hingga akhir tahun. "Dibuat enjoy saja, mbak, untuk melakukan semuanya. Mau bagaimana lagi, kan untuk kebaikan bersama juga."

Sebelum Apriyani, ganda putra dua dunia Mohammad Ahsan juga menyarankan hal yang sama. Dia meminta BWF mempertimbangkan untuk menunda kejuaraan Piala Thomas dan Uber 2020.

(mcy/krs)

Hide Ads