Herry IP: Ahsan/Kevin Sebenarnya Bisa Menang, tapi...

Herry IP: Ahsan/Kevin Sebenarnya Bisa Menang, tapi...

Mercy Raya - Sport
Rabu, 11 Mei 2022 18:10 WIB
Ahsan/Kevin
Foto: (dok PBSI)
Jakarta -

Pelatih ganda Indonesia, Herry Iman Pierngadi, menyayangkan kekalahan Mohammad Ahsan/Kevin Sanjaya Sukamuljo di partai kedua melawan Korea Selatan. Padahal ada kans untuk menang.

Ahsan/Kevin kali pertama dipasangkan di Thomas Cup 2022 dalam rangka menghadapi Korea Selatan di laga penentuan juara grup, pada Rabu (11/5/2022).

Sebelumnya, Ahsan diturunkan dengan pasangan aslinya Hendra Setiawan saat melawan Thailand. Sedangkan, Kevin berpasangan dengan Bagas Maulana.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, sayangnya penggabungan kedua pemain itu belum membuahkan poin buat Indonesia. Ganda nomor 1 dan dunia itu takluk dari Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae dalam permainan tiga gim dengan skor 18-21, 21-13, 12-21.

"Sayang ya, sebenarnya ada kans Ahsan/Kevin bisa menang. Di gim ketiga sudah unggul 8-4, tapi tersusul, Kevin/Ahsan jadi goyang dan skor berubah jadi 8-11," kata Herry IP dalam keterangan tertulisnya.

ADVERTISEMENT

"Ketika pindah tempat, lawan menang angin dan semua polanya jadi berubah," lanjutnya.

Selain kalah angin, Herry tak menepis pasangan ganda Korea Kang/Seo jug memiliki permainan yang bagus. "Kami akui, pasangan Korea itu juga bagus. Mereka layak diwaspadai. Ini menjadi perhatian dan pekerjaan rumah kami," ujarnya.

"Ke depan, akan kami coba dengan ganda-ganda muda kita yang belum masuk tim ini."

Ahsan/KevinAhsan/Kevin (dok PBSI)

Lebih lanjut, pelatih yang dijuluki Naga Api ini menjelaskan alasan di balik pemasangan Ahsan dengan Kevin dan menurunkan di partai kedua. Selain melihat kesiapan, Herry juga melihat catatan pertemuan ganda Korea berperingkat 96 dunia ini dengan ganda Indonesia lainnya.

"Kevin/Ahsan kami pilih sebagai ganda pertama, karena mereka yang paling baik dan siap. Kalau menaikkan Fajar/Rian sebagai ganda pertama, juga kansnya 50-50. Apalagi terakhir di final Korea Open, Fajar/Rian juga kalah," kata Herry.

"Kans Fajar/Rian justru akan lebih besar prosentase menang kalau tetap jadi ganda kedua. Makanya diputuskan Kevin/Ahsan pertama dan Fajar/Rian kedua," dia mempertegas.

Fajar/Rian kalah rubber game dari Kang/Seo dengan skor 21-19, 15-21, 18-21 di final Korea Open 2022.




(mcy/aff)

Hide Ads