Stapac memutuskan mundur dari kompetisi musim depan karena kekurangan pemain. Mereka tak percaya diri bisa mengarungi laga tanpa skuat yang lengkap.
Dari 15 pemain yang mereka miliki (termasuk satu pemain asing), sebelas di antaranya berpotensi tak akan memperkuat klub. Enam di antaranya dipanggil timnas, Abraham Damar, Mei Joni, Vincent Kosasih, Widyantra Putra, Kaleb Ramot Gemilang, Rizky Effendy (3x3).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Oki Wira memutuskan tak memperpanjang kontraknya dengan Stapac Jakarta setelah kontrak habis pada Mei 2019. Dengan demikian, hanya tersisa tiga pemain saja, yaitu Fernando Tanoto, Handri Satrya Santosa, dan Kendal Yancy.
"Sangat disayangkan banget karena fan base Stapac banyak. Apalagi dia merupakan klub terlama di kancah bola basket. Kalau mundur sayang banget. Mudah-mudahan dapat solusi terbaik tim Stapac dan IBL," kata Oki Wira di GBK Arena, Senayan, Kamis (22/8/2019).
Oki mengakui jika mencari pemain pengganti memang tidak lah mudah. Tapi, dia menyayangka andai tim itu harus bubar.
"Saya sangat sadar mencari pemain sulit. Banyak yang retired, draft IBL juga hanya membolehkan rekrut dua pemain asing, ya semoga tak mundur," ujar dia.
"Ya berat. Pasti berat untuk Stapac. Apalagi baru juara IBL, progresnya juga bagus setelah dilatih pemain asing terbukti ada banyak pemain yang dipanggul Timnas, artinya kan progres sekali. Ya, semoga tim Stapac lanjut dan bisa mencetak pemain-pemain berbakat. Jadi jangan sampai pensiun," dia mengharapkan.
(mcy/fem)