Menjelang Piala Dunia 2018, Brasil harap-harap cemas menantikan fitnya Neymar akibat cedera metatarsal yang menderanya ketika membela Paris Saint-Germain lawan Marseille. Neymar akhirnya bisa gabung Tim Samba di Rusia.
Akan tetapi, sejauh ini pemain yang direkrut PSG dari Barcelona dengan nilai pemecah rekor transfer dunia itu relatif belum bersinar sesuai harapan di Piala Dunia 2018.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bagusnya, Brasil punya Coutinho. Dengan Neymar terus menjadi pusat perhatian, termasuk dari pemain-pemain lawan lewat kawalan superketat di atas lapangan atau akibat gaya rambutnya, Coutinho mampu unjuk gigi buat Brasil.
Secara statistik, kontribusi kedua pemain ini buat Brasil di Piala Dunia 2018 pada dasarnya tampak sama-sama oke; Coutinho sudah membuat dua gol dan satu assist, Neymar bikin satu gol dan satu assist. Bedanya, secara komparatif aksi-aksi Coutinho sudah menjadi pembeda dalam laga-laga Brasil di Piala Dunia 2018 sejauh ini.
Brasil lalu sempat kesulitan sebelum menang 2-0 atas Kosta Rika di laga kedua. Coutinho-lah yang menjadi pemecah kebuntuan Selecao lewat golnya di injury time, sebelum Neymar memantapkan kemenangan.
Saat Brasil menang 2-0 atas Serbia dini hari tadi, Coutinho dan Neymar sama-sama bikin assist. Tapi Coutinho lagi-lagi melakukannya untuk memecah kebuntuan Brasil -- operannya dimaksimalkan Paulinho untuk jadi gol di menit ke-36.
"Saya selalu mencari ruang dan itu yang terjadi pada gol pertama (melawan Serbia). Coutinho yang fenomenal memberikan saya assist yang hebat hingga akhirnya mampu membuat gol," kata Paulinho seperti dilansir Express.
Melongok statistik Whoscored, Neymar pada dasarnya tetap oke buat Brasil dengan memimpin perolehan statistik penyerangan mulai dari dribble sukses (17), operan kunci (11), dan tembakan (16).
Sementara Coutinho jarang melakukan dribble, punya 10 operan kunci, dan persentase operan tak pernah kurang dari 89 persen. Coutinho juga amat sangat sering melakukan percobaan tembakan (12 kali) dari tiga laga. Dan tentu saja jangan lupakan bahwa Coutinho rutin pegang andil secara langsung (lewat gol maupun assist) pada gol pertama pemecah kebuntuan Brasil di partai-partai Piala Dunia 2018.
Dapat diperdebatkan lebih lanjut apakah Neymar sudah sesuai standar dirinya, juga memenuhi ekspektasi luar biasa yang diembannya. Tapi sejauh ini Coutinho terlihat lebih bersinar karena satu hal: mampu jadi penentu dalam momen-momen krusial Brasil di Piala Dunia 2018.
Brasil kini akan menunggu Neymar, bintang utamanya, segera mampu melakukan hal serupa memasuki fase gugur Piala Dunia, dalam usaha terus maju mendekati takhta juara.