Jadon Sancho kedapatan melanggar aturan karantina sebelum bergabung dengan Timnas Inggris. Pemain Borussia Dortmund itu pun meminta maaf atas aksinya tersebut.
Sancho masuk dalam 30 pemain yang dipanggil Gareth Southgate ke Timnas Inggris, Kamis (1/10/2020). The Three Lions dijadwalkan menjalani laga internasional menghadapi Wales (9/10), Belgia (11/10) dan Denmark (15/10).
Menjelang keberangkatan Timnas Inggris menghadapi Wales, Sancho justru bikin ulah. Melansir The Sun, dia ketahuan berpesta bersama dua kompatriotnya, Tammy Abraham dan Ben Chilwell, pada akhir pekan lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketiganya terekam kamera berpesta merayakan ulang tahun Abraham yang ke-23. Aksi mereka tersebut dinilai melanggar aturan pencegahan virus Corona di Inggris.
Akibatnya, Jadon Sanco beserta Tammy Abraham dan Ben Chilwell dilarang bergabung dengan rekan setimnya di Timnas Inggris selama lima hari dan harus menjalani tes COVID-19. Ketiganya pun dipastikan absen di laga kontra Wales.
Terkait hal tersebut, Sancho mengaku salah atas perbuatannya melanggar aturan karantina pemerintah, hingga dirinya harus absen di laga Timnas Inggris. Pemain sayap itu juga meminta maaf dan bertanggung jawab sepenuhnya soal aksinya kali ini.
"Saya ingin meminta maaf karena telah melanggar pedoman pemerintah dan meskipun saya tidak mengetahui jumlah yang hadir saat itu, saya bertanggung jawab penuh atas tindakan saya. Saya akan memastikan bahwa ke depan saya akan belajar dari ini," begitu isi pernyataan yang ditulis Jadon Sancho via Insta Story, Senin (5/10).
![]() |
(bay/pur)