Saat Diego Maradona Dibutakan Dunia

Saat Diego Maradona Dibutakan Dunia

Afif Farhan - Sepakbola
Sabtu, 28 Nov 2020 10:05 WIB
BUENOS AIRES, BUENOS AIRES - MARCH 28: Argentine manager Diego Maradona waves to the fans prior to the 2010 FIFA World Cup South African qualifier match between Argentina and Venezuela at River Plate Stadium on March 28, 2009 in Buenos Aires, Argentina.  (Photo by Photogamma/Getty Images)
Saat Diego Maradona Dibutakan Dunia (Getty Images)

Diego Maradona pernah merasakan, rasanya dari menjadi seorang bintang jadi seorang pesakitan.

"Ketenaran telah menghadiahkan kepada saya banyak hal," kata Maradona.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya mendapat wanita kulit putih dan kesenangan terlarang lainnya, itu terus membuatku kecanduan," lanjut D10S, begitu julukannya.

BUENOS AIRES, BUENOS AIRES - MARCH 28: Argentine manager Diego Maradona waves to the fans prior to the 2010 FIFA World Cup South African qualifier match between Argentina and Venezuela at River Plate Stadium on March 28, 2009 in Buenos Aires, Argentina.  (Photo by Photogamma/Getty Images)Ketenaran yang mampu membutakan Diego Maradona Foto: (Getty Images)

Ketenarannya di masa muda, membuat Diego Maradona di usia senja sering bolak-balik masuk rumah sakit.

ADVERTISEMENT

Dimulai pada tahun 2015 kemarin, Diego Maradona dilaporkan menjalani operasi bypass lambung karena ia menderita berat badan berlebih. Malah, juga pernah mengalami pendarahan lambung.

Terparah di awal tahun 2020 ini, Maradona mengalami pembekuan darah di otak. Hingga akhirnya, Maradona wafat karena mengalami henti jantung (cardiac arrest).

Leopoldo Luque, dokter pribadi Diego Maradona menyatakan bahwa kesehatan Diego Maradona begitu ekstrem. Itu tak lepas dari pola hidupnya di masa muda.

"Dia adalah pasien yang hidup dalam kondisi ekstrem," ujarnya.

Namun, Diego Maradona tak menyerah. Maradona terus berjuang untuk tobat dan kembali ke jalan yang benar. Penyakit-penyakit yang menggerogotinya berhasil dilawan, kehidupannya kembali penuh kedamaian.

Dan kini, Diego Maaradona sudah berada di kehidupan abadi. Pencetak gol 'Tangan Tuhan' itu sudah kembali ke sisi Tuhan.

BUENOS AIRES, ARGENTINA - NOVEMBER 26: A shirt with the image of former football star Diego Maradona hangs on a fence on November 26, 2020 in Buenos Aires, Argentina. Diego Maradona, considered one of the biggest football stars in history, died at 60 from a heart attack on Wednesday in Buenos Aires.  (Photo by Tomas Cuesta/Getty Images)Adios Diego Maradona! (Getty Images/Tomas Cuesta)

(aff/yna)

Hide Ads