Mauricio Pochettino dikaitkan dengan Manchester United kemudian Zinedine Zidane menuju Paris Saint-Germain. Samir Nasri tak kaget kalau nantinya Zidane ke PSG.
Manchester United saat ini masih belum menunjuk manajer tetap setelah memecat Ole Gunnar Solskjaer. Michael Carrick sejauh ini masih mengambil tugas sebagai karteker.
Zidane semula sosok yang santer dikabarkan menjadi incaran MU. Namun, ada rumor menyebut bahwa mantan pelatih Real Madrid itu menolak bergabung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Pochettino ke MU, Zidane ke PSG? |
Pelatih lainnya yang dikaitkan dengan Man United adalah Pochettino. Kemungkinan ini masih belum jelas karena pria asal Argentina itu masih terikat kontrak dengan PSG.
Skenario liar beredar, bahwa Pochettino bisa ke Old Trafford kemudian PSG merekrut Zidane. Nasri selaku mantan pesepakbola asal Prancis itu tidak bakal kaget kalau Zidane akhirnya ke PSG.
"Sepertinya tidak aneh bagi saya. Saya tidak akan merasa aneh jika Zidane melatih PSG. Itu adalah tugasnya," kata Nasri kepada RMC Sport.
"Selain itu, kita tidak boleh lupa bahwa dia memiliki hubungan yang baik dengan pihak Qatar. Dia juga telah menunjukkan bahwa dia tahu bagaimana menjaga dan mengelola ego para pemain hebat."
Nasri merasa bahwa Zidane bisa meredam ego Neymar dan Kylian Mbappe. Hal tersebut dikarenakan Zidane pernah berhasil membuat Cristiano Ronaldo mau dirotasi saat berada di Real Madrid.
"Dia adalah pelatih pertama yang membuat Cristiano Ronaldo setuju untuk beristirahat sebentar. Dia adalah seseorang yang memiliki legitimasi dalam sepakbola," kata Nasri.
"Ketika seorang pria seperti Zidane memberi tahu Neymar atau Mbappe untuk melakukan ini atau itu, mereka akan lebih perhatian daripada jika pelatih lain memberi tahu mereka. Juga, ini bisa mengakibatkan Mbappe memperpanjang kontrak dan bertahan musim depan," tegasnya.
(ran/mrp)