Mauricio Pochettino menyiratkan masih ingin bertahan di Paris Saint-Germain. Tekad itu ia ambil di tengah kritikan suporter usai gagal di Liga Champions.
Nada sumbang soal kepemimpinan Pochettino di PSG mulai terdengar. Fans kesal lantaran pria Argentina itu tak bisa membawa peningkatan prestasi di level Eropa.
Musim ini, PSG memang masih merajai Ligue 1 dengan keunggulan 15 poin, bahkan di ambang juara. Namun di Eropa, PSG sudah angkat koper usai didepak Real Madrid.
Kegagalan itu membuat Pochettino didesak mundur. Namun, ia menegaskan masih ingin bertahan di PSG, mengingat kontraknya masih sampai 2023.
"Ini bukan tentang keinginan, ini tentang kontrak," kata Mauricio Pochettino, dilansir BBC.
"Selama saya di sini, saya selalu mengatakan salah satu target utama adalah memenangkan Liga Champions. Ketika Anda tidak melakukannya, itu adalah kekecewaan besar bagi klub," kata Pochettino.
"Itu belum mengubah sejarah karena klub masih belum memenangkan Liga Champions.
"Kami ingin mencapai target memenangkan Ligue 1. Setelah kami melakukannya, itu akan menjadi waktu yang tepat untuk melihat ke depan untuk apa yang terbaik untuk tim dan klub," terang .
Mauricio Pochettino sendiri sempat dirumorkan bakal menuju Manchester United, jika meninggalkan Paris Saint-Germain. Namun, Setan Merah kini kabarnya bakal menunjuk Erik Ten Hag.
(yna/cas)