Wajah Baru Timnas Italia Harus Tahu Penderitaan

Wajah Baru Timnas Italia Harus Tahu Penderitaan

Randy Prasatya - Sepakbola
Minggu, 05 Jun 2022 07:30 WIB
BOLOGNA, ITALY - JUNE 04: Italy head coach Roberto Mancini greets his players at the end of the UEFA Nations League League A Group 3 match between Italy and Germany at Renato DallAra Stadium on June 04, 2022 in Bologna, Italy. (Photo by Marco Luzzani/Getty Images)
Timnas Italia banyak menggunakan wajah baru. (Foto: Getty Images/Marco Luzzani)
Jakarta -

Timnas Italia tampil dengan banyak wajah baru pada ajang UEFA Nations League. Pelatih Roberto Mancini menegaskan para pemain harus merasakan penderitaan.

Italia berhadapan dengan Jerman di Renato Dall'Ara pada matchday pertama UEFA Nations League, Minggu (6/5/2022) dini hari WIB. Kedua tim menuntaskan laga dengan skor 1-1.

Azzurri unggul lebih dulu lewat gol Lorenzo Pellegrini di menit ke-70. Pemain AS Roma itu mencetak gol setelah menerima umpan dari Willy Gnonto, yang baru berusia 18 tahun dan bermain di klub FC Zurich.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keunggulan Italia cuma bertahan selama tiga menit. Jerman menyamakan skor melalui Joshua Kimmich.

"Sayang kami langsung kebobolan gol penyeimbang, kami naif, karena itu bukan pertandingan yang mudah, terutama di awal," kata Mancini kepada RAI Sport.

ADVERTISEMENT

"Ini adalah pertama kalinya mereka bermain bersama, mereka melakukan pekerjaan dengan baik, mereka menderita ketika harus, menyerang ketika harus. Para pemain melakukannya dengan sangat baik, mereka bermain setara dengan tim nasional yang hebat saat ini," sambungnya.

Mancini tentu sadar bahwa dirinya sedang membangun era baru untuk Timnas Italia setelah gagal ke Piala Dunia 2022. Gelandang Sassuolo, Davide Fratessi, pun tercatat sebagai pemain ke-71 yang dipakai Mancini.

"Kami hanya harus fokus pada skuad kami sendiri. Kami hanya bisa berharap para pemain muda ini bisa berkembang dengan cepat," Mancini mengungkapkan.

"Satu hasil tidak mengubah apa pun, kami memiliki jalan yang sangat panjang. Para pemain melakukannya dengan sangat baik, itu tidak mudah, karena Jerman adalah salah satu tim terbaik di dunia saat ini. Kami sedikit ragu di awal, lalu perlahan mulai bermain," Mancini menegaskan.




(ran/rin)

Hide Ads