Gareth Bale tak mau sekadar numpang lewat di Los Angeles FC. Dia bertekad meraih trofi sebanyak mungkin seperti di Real Madrid.
Bale tak melanjutkan kariernya bersama Madrid setelah kontraknya habis, Dia menyudahi masa bakti sembilan tahun di Santiago Bernabeu yang bergelimang gelar.
Meski kariernya tidak berakhir menyenangkan, setelah ditendang dari tim sepanjang musim lalu dan jadi musuh fans, Bale berperan besar dalam hadirnya beberapa trofi Liga Champions.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bale bahkan lebih sukses dari legenda lain macam Zinedine Zidane, Ronaldo, dan David Beckham karena punya lebih banyak trofi. Total Bale punya 16 trofi.
Maka ada anggapan kalau Bale cuma ingin uang dengan bergabung dengan LAFC dan tak mau menghadapi tantangan berat di kompetisi Eropa. Selain itu Bale cuma butuh klub untuk menjaga kondisi jelang Piala Dunia 2022.
Tapi, Bale menepis anggapan itu karena dia juga meraih kesukesan yang sama di Amerika Serikat. Bale masih ingin tampil di level kompetitif sehingga selalu siap sedia jika dipanggil Timnas Wales.
"Persiapan terbaik adalah selalu bermain. Saya memang ingin datang ke sini. Saya ingin sering bermain dan menancapkan kuku di sini, sekaligus tampil sebaik yang saya bisa untuk membantu LAFC memenangi trofi," ujar Gareth Bale di situs resmi klub.
"Saya pun bisa membantu para pemain muda karena ini adalah tim yang masih sangat muda, memberikan saran, melihat bagaimana cara bersikap profesional dan coba membantu mereka," sambungnya.
"Liga ini semakin berkembang. Peluang besar yang dirasa tepat untuk saya dan keluarga."
"Memang ini masih sangat baru, tapi segalanya begitu glamor. Klub ini bagus deh pokoknya."