Belgia Tersungkur, Vertonghen Sindir De Bruyne dan Hazard

Belgia Tersungkur, Vertonghen Sindir De Bruyne dan Hazard

Okdwitya Karina Sari - Sepakbola
Senin, 28 Nov 2022 12:15 WIB
Soccer Football - FIFA World Cup Qatar 2022 - Group F - Belgium v Morocco - Al Thumama Stadium, Doha, Qatar - November 27, 2022 Belgiums Jan Vertonghen looks dejected after Moroccos second goal REUTERS/Amanda Perobelli
Bek senior Jan Vertonghen frustrasi dengan kekalahan Belgia, sindir Kevin de Bruyne dan Eden Hazard. (Foto: REUTERS/AMANDA PEROBELLI)
Doha -

Bek senior Belgia Jan Vertonghen tampaknya menyindir dua rekan setimnya, Kevin de Bruyne dan Eden Hazard. Belgia baru saja dikejutkan Maroko usai kalah 0-2.

Belgia dibuat tak berdaya menghadapi Maroko. Bertanding di Stadion Al Thumama, Minggu (27/11) malam WIB, the Red Devils tumbang usai kebobolan gol-gol Romain Saiss dan Zakaria Aboukhlal.

Kekalahan ini menguatkan anggapan Belgia tidak meyakinkan di Piala Dunia 2022. Pasalnya di pertandingan pertama, pasukan Roberto Martinez itu cuma menang 1-0 melawan tim lemah, Kanada.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Belum lama ini gelandang serang andalan Belgia, Kevin de Bruyne, melontarkan komentar kontroversial. De Bruyne mencoret timnya sendiri dari bursa juara karena skuad yang terlalu tua.

"Kami terlalu tua. Kurasa peluang [juara] kami ada di 2018. Kami memang punya tim yang bagus, tapi semakin tua. Kami kehilangan pemain-pemain kunci. Memang ada pemain-pemain baru yang bagus, tapi mereka tidak di level pemain yang ada di 2018. Aku lebih melihat kami sebagai underdog," kata pemain Manchester City itu.

ADVERTISEMENT

Setelahnya Eden Hazard, juga meyakini peluang juara terbaik Belgia juga di Rusia, plus mengkhawatirkan lini belakang timnya. "Kami toh tidak memiliki tiga bek tengah tercepat di dunia, tapi mereka tahu soal itu."

Vertonghen, yang sudah berusia 35 tahun, masih menjadi andalan Belgia dalam dua pertandingan pertama di Piala Dunia 2022. Mantan pemain Tottenham Hotspur itu frustrasi dengan kekalahan dari Maroko, sembari menyindir lini serang Belgia.

"Ada banyak hal di dalam kepalaku yang sebaiknya tidak kukatakan, atau setidaknya tidak di luar ruang ganti. Ini sungguh membuat frustrasi. Pertandingan pertama kami tidak bagus, dan kami lolos dari situ dengan baik. Tapi tidak hari ini. Kurasa kami kurang menciptakan peluang," ucap dia dikutip Stats Perform.

"Kurasa serangan kami buruk karena kami juga terlalu tua di lini depan," ceplos Jan Vertonghen.

Dengan koleksi tiga poin, Belgia masih berpeluang lolos ke fase gugur Piala Dunia 2022. Namun, Vertonghen dkk butuh kemenangan atas Kroasia di laga ketiga, atau minimal memetik hasil seri dengan syarat Maroko kalah di tangan Kanada pada partai lainnya.




(rin/aff)

Hide Ads