Prediksi Gary Neville soal Spanyol di Piala Dunia 2022 Akurat!

Prediksi Gary Neville soal Spanyol di Piala Dunia 2022 Akurat!

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Rabu, 07 Des 2022 23:40 WIB
AL RAYYAN, QATAR - DECEMBER 06: Spain players react after the penalty shootout loss during the FIFA World Cup Qatar 2022 Round of 16 match between Morocco and Spain at Education City Stadium on December 06, 2022 in Al Rayyan, Qatar. (Photo by Patrick Smith - FIFA/FIFA via Getty Images)
Spanyol tersingkir di babak 16 besar Piala Dunia 2022. (Foto: FIFA via Getty Images/Patrick Smith - FIFA)
Jakarta -

Gary Neville memperkirakan nasib Spanyol dengan tepat di Piala Dunia 2022. Ia sempat dicibir saat La Furia Roja menghajar Kosta Rika, tapi ucapannya terbukti.

Spanyol tersingkir di babak 16 besar Piala Dunia 2022, usai kalah adu penalti lawan Maroko. Berimbang 0-0 selama 120 menit, Spanyol gagal menceploskan satupun eksekusi penaltinya menjadi gol dan kalah 0-3.

Tim Matador sejatinya bermain sangat dominan, dengan melakukan lebih dari 1.000 umpan dan 926 di antaranya sukses. Tapi dari melimpahnya umpan tersebut, mereka praktis hanya menebar dua ancaman: satu peluang on target dan satu kesempatan membentur tiang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak efektifnya permainan Spanyol ini membuktikan ucapan mantan pemain Inggris yang kini jadi analis, Gary Neville. Sebelum Piala Dunia 2022, ia menyebut tim besutan Luis Enrique tak terlihat menjanjikan saat menyerang.

"Mereka sedikit di periode transisi. Masih kesulitan menghasilkan sesuatu saat menyerang. Saya khawatir dengan mereka di depan. Cuma oke saja, tapi enggak mengandung gol-gol," ujarnya kepada ITV sebelum Piala Dunia 2022, seperti dilansir Metro.

ADVERTISEMENT

Tapi pendapatnya itu kemudian dicibir oleh warganet, khususnya suporter Spanyol. Ini setelah Spanyol memulai kiprah di Piala Dunia 2022 dengan kemenangan 7-0 atas Kosta Rika.

Tapi Spanyol kemudian mulai tampak mengendur, berimbang 1-1 dengan Jerman dan lolos sebagai runner-up Grup E usai kalah 1-2 dari Jepang. Ucapan Neville menjadi valid ketika Spanyol hanya menghadirkan banyak umpan tapi minim ancaman melawan Maroko di babak 16 besar.

"Saya merasa agak sedikit bodoh (setelah Spanyol menghajar Kosta Rika) sejujurnya. Saya merasakan dengan kuat sebelum turnamen dimulai bahwa Spanyol akan kesulitan, kemudian mereka main dan mencetak tujuh gol lawan Kosta Rika, Anda jadi berpikir 'Wow, apa yang terjadi?'," ujarnya kepada ITV, usai Spanyol disingkirkan Maroko, seperti dikutip Metro.

"Tapi pada akhirnya mereka tak punya cukup daya di depan. Mereka enggak bengis dan tak cukup tajam," imbuhnya.




(raw/aff)

Hide Ads