Alasan Pencoretan Donnarumma Mengada-ada

Alasan Pencoretan Donnarumma Mengada-ada

Adhi Prasetya - Sepakbola
Rabu, 13 Agu 2025 12:20 WIB
EAST RUTHERFORD, NEW JERSEY - JULY 13: Gianluigi Donnarumma of Paris Saint-Germain looks on during the FIFA Club World Cup 2025 final match between Chelsea FC and Paris Saint-Germain at MetLife Stadium on July 13, 2025 in East Rutherford, New Jersey. (Photo by Etsuo Hara/Getty Images)
Gianluigi Donnarumma. Foto: Getty Images/Etsuo Hara
Jakarta -

Eks kiper sekaligus legenda sepakbola Italia Dino Zoff terkejut dengan keputusan Paris Saint-Germain yang memutuskan tak mau lagi memakai jasa Gianluigi Donnarumma. Ia tak percaya bahwa aspek teknis jadi alasan utama.

"Saya tak paham dengan apa yang terjadi, terutama karena kontribusinya sungguh besar. Situasinya tidak jelas, begitu juga alasan di balik keputusan serius ini, terutam karena kesuksesan PSG di Liga Champions juga sebagian karena dirinya," ujar Zoff kepada kantor berita ANSA.

"Tentu saja terkejut. Mungkin ada sejumlah alasan terkait kontrak atau pembaruan, tapi saya tak punya info spesifik," pria 83 tahun itu melanjutkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pelatih PSG Luis Enrique sudah pasang badan terkait keputusan klub untuk mendepak Donnarumma. Ia menyebut hal ini disebabkan "kebutuhan tim soal profil kiper."

ADVERTISEMENT

Portiere 26 tahun itu dinilai kurang piawai dalam build-up, sebuah karakter yang diperlukan pelatih yang mengutamakan penguasaan bola seperti Enrique. Namun Zoff menilai alasan tersebut mengada-ada.

"Saya tak berpikir demikian. Itu cuma alasan. Jika seorang kiper mampu bermain baik dengan bola di kaki, itu lebih baik. Namun Anda harus memulai dari dasar, yakni penyelamatan. Dari yang saya lihat, dia telah memenangi Liga Champions dengan kontribusi besar, bahkan lebih," tegas pemenang Piala Dunia 1982 itu.

Donnarumma telah mengungkapkan rasa kecewanya karena dicoret begitu saja. Ia kini tengah mempertimbangkan opsi pergi. Manchester City disebut meminatinya. Tak cuma itu, ada kabar ia dan timnya hendak menuntut PSG karena perlakuan yang ia dapat.

(adp/adp)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads