Malaysia Akui Ada Kesalahan Teknis Saat Naturalisasi Pemain

Malaysia Akui Ada Kesalahan Teknis Saat Naturalisasi Pemain

Afif Farhan - Sepakbola
Senin, 29 Sep 2025 11:00 WIB
Malaysias Safawi Rasid, left, reacts after scoring the first goal during a 2026 FIFA World Cup qualifying soccer group D match between Malaysia and Taiwan in Bukit Jalil Stadium in Kuala Lumpur, Malaysia, Tuesday, June 11, 2024. (AP Photo/Vincent Thian)
Foto: AP/Vincent Thian
Jakarta -

Asosiasi sepakbola Malaysia (FAM) akui kesalahan teknis saat ajukan dokumen naturalisasi ke FIFA. Meski begitu, mereka yakin para pemain naturalisasinya sah!

FIFA memberikan sanksi kepada FAM terkait naturalisasi. Tujuh pemain di Timnas Malaysia yang dinaturalisasi dinilai memalsukan dokumen, itu sesuai pelanggaran pasal 22 Kode Disiplin FIFA.

Ketujuh pemain tersebut adalah Gabriel Felipe Arrocha, Facundo Tomas Garces, Rodrigo Julian Holgado, Imanol Javier Machuca, Joao Vitor Brandao Figueiredo, Jon Irazabal Iraurgui, dan Hector Alejandro Hevel Serrano.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejak sanksi diberikan pada Jumat (26/9), Malaysia punya waktu 10 hari untuk banding. FAM melalui perwakilannya sudah terbang ke Zurich, markas FIFA untuk membahas permasalahan itu lebih lanjut.

ADVERTISEMENT

Dilaporkan media-media lokal, Malaysia akui ada kesalahan teknis saat ajukan dokumen naturalisasi ke FIFA. FAM, melalui Sekertaris Jendral Datuk Noor Azman Rahman, mengatakan bahwa mereka sedang menunggu putusan tertulis penuh FIFA sebelum mengajukan banding.

"Kami telah mengidentifikasi kesalahan teknis dalam proses penyerahan dokumen yang dilakukan oleh staf administrasi kami. FAM menanggapi masalah ini dengan serius," ujar Noor Azman.

"Namun, kami ingin menekankan bahwa para pemain keturunan Malaysia yang terlibat adalah warga negara Malaysia yang sah," tutupnya.

(aff/krs)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads