Lihat Video Pengeroyokan di Paris, Casillas dan Griezmann Ngamuk

Lihat Video Pengeroyokan di Paris, Casillas dan Griezmann Ngamuk

Randy Prasatya - Sepakbola
Minggu, 24 Jan 2021 14:30 WIB
SEVILLE, SPAIN - JANUARY 17: Antoine Griezmann of FC Barcelona looks on during the Supercopa de Espana Final match between FC Barcelona and Athletic Club at Estadio de La Cartuja on January 17, 2021 in Seville, Spain. Sporting stadiums around Spain remain under strict restrictions due to the Coronavirus Pandemic as Government social distancing laws prohibit fans inside venues resulting in games being played behind closed doors. (Photo by David Ramos/Getty Images)
Antoine Griezmann beri dukungan kepada Yuriy, korban pengeroyokan. (Foto: Getty Images/David Ramos)
Jakarta -

Sebuah video yang memperlihatkan pria berusia 15 tahun dikeroyok menjadi viral di media sosial. Iker Casillas dan Antoine Griezmann ngamuk melihat cuplikan tersebut.

Pemuda yang dikeroyok di sebuah taman yang berada di Paris, Prancis, bernama Yuriy. Dia diserang oleh 12 orang setelah meninggalkan sekolahnya pada 15 Januari 2021.

Menurut surat kabar Montpellier, Midi libre, pemukulannya bisa jadi akibat ketegangan antara geng-geng saingan di daerah tersebut. Namun, Casillas tak bisa membenarkan hal itu dan mengungkapkan amarahnya di media sosial.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dunia macam apa sih ini? Kesalahan apa yang sudah terjadi?" tulis mantan kiper Real Madrid, Casilla, sambil me-retweet unggahan video dari akun @aschapire.

ADVERTISEMENT

Layanan darurat dengan cepat mencapai lokasi serangan dan membawa anak muda itu ke rumah sakit. Yuriy kini dalam keadaan koma.

Ibu Yuriy kini membuat akun Instagram khusus untuk mengumpulkan informasi tentang pelaku penyerangan dan update kondisi anaknya. Dari beberapa foto yang diunggah lewat akun @maman_de_yuriy, terlihat sang anak menggemari sepakbola karena ada pose memakai jersey Juventus, Manchester City, dan syal Barcelona.

[Gambas:Instagram]

"Ketika saya melihatnya di dalam mobil darurat, tengkoraknya terbuka di beberapa tempat. Benar-benar mengerikan," kata ibunya kepada media Prancis, yang dikutip dari Marca.

"Dia diserang dengan tongkat besi dan kruk. Dia mengatakan kepada saya bahwa tidak mengenal orang-orang itu, bahwa dia kesakitan, dia kedinginan, dan dia tidak ingin mati," sambungnya.

Striker Barcelona, Antoine Griezmann, juga kesal dengan aksi kekerasan itu. Dia berharap Yuriy segera pulih.

"Gambaran yang tak tertahankan," tulis penyerang Barcelona itu sambil memberi emoticon marah. "Yuriy, cepat sembuh."




(ran/mrp)

Hide Ads