"Bisa jadi (memanggil ADT). Kami minta Komisi Disiplin aktif memanggil siapa saja yag dianggap memiliki data," kata Kepala Staf Ketua Umum PSSI, Iwan Budianto, kepada pewarta di Hotel Sultan, Jumat (21/12).
Dalam Mata Najwa PSSI Bisa Apa Jilid 2 yang ditayangkan Trans7, Rabu (19/12), menyebut mengetahui pihak-pihak yang terlibat pengaturan skor di Liga Indonesia. Dia siap buka-bukaan kalau ditanya institusi resmi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain ADT, PSSI juga berencana untuk memanggil akun medsos yang membicarakan menuduhkan pengaturan skor. Komisi Disiplin sebagai badan yudisial PSSI akan berupaya untuk memanggil sebanyak 76 akun tersebut.
"Nama yang muncul di Piala AFF 2010 itu kan baru muncul kemarin. Sepertinya yang berkaitan kompetisi ini saja deh. Mungkin 2-3 tahun terakhir. Tapi kalau memang itu ada buktinya, itu baik untuk kami," kata Iwan yang juga menjabat sebagai CEO Arema FC tersebut.
Tapi Iwan tak ingin berspekulasi soal hasil pemeriksaan jika hasilnya kabar tersebut tak dapat dipertanggungjawabkan.
"Itu nanti lah. Sekarang tujuannya kami anggap semua orang punya keinginan yang sama besarnya untuk memperbaiki sepakbola Indonesia untuk memberikan fakta, bukti, yang membuat PSSI bisa melajukan perbaikan itu," katanya.
(mcy/fem)