Marko Simic sedang terlibat kasus hukum akibat pelecehan yang dilakukannya terhadap seorang wanita di atas pesawat saat menuju Sydney, Australia. Ketika itu rombongan Persija terbang dari Jakarta untuk menghadapi Newcastle Jets di babak kualifikasi Liga Champions Asia 2019.
Simic terancam tak bisa kembali ke Indonesia sampai April 2019. Kendati tak ditahan, Simic tak menggenggam paspor karena ditahan oleh Kepolisian Australia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Gusti Randa: Simic Tak Ditahan |
Simic pun berpotensi absen di beberapa laga Piala AFC dan turnamen Piala Presiden 2019 yang diputar pada 2 Maret. Tanpa Simic, lini depan Macan Kemayoran memiliki lubang cukup besar.
Mau tak mau, Kolev harus mencari strategi lain tanpa Simic. Kolev relaks karena Persija masih memiliki pemain lain yang bisa diandalkan.
"Ya tentu saja kami dengan Simic kami pakai sistem lain daripada tanpa dia, itu nanti kami cari," ujar Simic usai latihan di Lapangan PS AU, Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Jumat (15/2/2019).
"Kami harus optimis karena kami ada cukup banyak pemain yang bagus, kualitasnya bagus, saya pikir mereka bisa ganti Simic," dia menambahkan.
Tanpa Simic, Persija otomatis menyisakan satu striker murni yaitu Bambang Pamungkas. Pelatih asal Bulgaria itu yakin timnya akan tetap tajam.
"Saya harap tidak mengurangi ketajaman Persija. Persija harus tetap tajam," katanya.
Baca Juga: Simic Terjerat Hukum di Australia, Ini Daftar Laga yang Dilewatkan
(ads/fem)