PSIS mampu finis di urutan ke-10 pada gelaran Liga 1 2018. Saat itu, Mahesa Jenar yang berstatus sebagai tim promosi sebenarnya sempat terseok-seok di awal musim.
Zona degradasi akrab bagi tim kebanggaan Kota Atlas ini. Namun kedatangan Jafri Sastra di pertengahan musim mengubah peruntungan PSIS.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mantan pelatih Semen Padang tersebut bakal dibekali skuat yang terbilang lebih baik daripada musim lalu. Perpaduan pemain lama dan rekrutan anyar diprediksi akan membuat PSIS semakin kuat di musim ini.
Septian David Maulana Pulang Kampung
Juara Liga Indonesia V ini merekrut nama-nama anyar yang cukup menjanjikan untuk mengarungi Liga 1 2019. Mereka berhasil mendatangkan tiga pemain berlabel timnas Indonesia yaitu Arthur Bonai, Septian David Maulana, serta Fredyan Wahyu (timnas U-23).
Sementara untuk pemain asing, empat nama baru akan membela PSIS di musim ini. Mereka adalah Wallace da Costa, Matsunaga Shohei, Patick Mota serta Silvio Escobar yang baru dipinjam dari Persija Jakarta.
Dari beberapa pemain anyar ini, kiprah Septian tampaknya yang paling dinantikan oleh para pendukung PSIS. Pasal pria 22 tahun ini merupakan pemain asli kelahiran Semarang.
Ia pulang kampung ke tanah kelahirannya usai membangun reputasi gemilang bersama Mitra Kukar dan timnas Indonesia. Septian tentu diharapkan bisa menjadi motor serangan PSIS di Liga 1 2019 dengan kapasitas yang dimilikinya.
Namun jika melihat penampilannya di Piala Presiden, pemain bernomor punggung 29 ini sepertinya masih perlu beradaptasi lebih baik lagi bersama tim barunya. Ia gagal menunjukkan performa terbaik dengan tak mampu mengemas gol dalam tiga laga bersama PSIS.
Dalam Piala Presiden 2019, PSIS tersingkir di fase grup. Mereka mengumpul enam angka usai menang 1-0 dari Kalteng Putra dan PSM Makassar, serta kalah 1-3 dari Persipura Jayapura.
Komposisi Lini Depan Menakutkan
Pada musim 2019, PSIS memang harus kehilangan top skorer musim lalu, Bruno Silva. Namun hengkang Silva langsung berusaha ditutupi dengan hadirnya Shohei dan Escobar.
Kedua penyerang ini tampil cukup subur bersama tim mereka di musim lalu. Dilansir dari Soccerway, Shohei mencetak 14 gol bersama Persela Lamongan dan PSMS Medan, sedangkan Escobar mengemas enam gol bersama Perseru Serui.
Shohei dan Escobar bakal berpadu dengan Kapten Mahesa Jenar, Hari Nur, yang musim lalu menjadi andalan PSIS lewat torehan 10 golnya. Patut kita nantikan kiprah trio ini dengan sokongan dari Septian di PSIS.
Melihat materi pemain ada, PSIS sepertinya bisa menjadi ganjalan bagi tim-tim besar di Liga 1. Kejutan bukan tidak mungkin bakal dihadirkan anak asuhan Jafri Sastra ini.
(pur/cas)