Pertandingan Persela kontra Borneo FC di Stadion Surajaya, Lamongan, Senin (29/7/2019) malam berakhir dengan skor imbang 2-2. Persela sempat nyaris menang karena sudah memimpin 2-1 sampai injury time.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wasit juga memberikan hukuman tambahan untuk Persela yakni penalti kepada Borneo FC. Penalti itu yang membuat skor akhirnya sama kuat.
CEO Persela Yuhronur Efendi memastikan akan melayangkan protes resmi ke PSSI. Ia kecewa dengan keputusan wasit yang dinilai bisa mengganggu mentalitas pemain.
"Tentu akan kita layangkan protes dari hasil pertandingan yang kita lihat ini," kata Yuhronur Effendi.
"Melihat dari pertandingan sebelumnya tidak ada kejadian seperti ini. Dan kami berharap jangan terjadi kejadian seperti itu lagi," ungkap CEO Yuhronur.
Sementara itu, Manajer Borneo FC Andri Dauri Husain mengungkapkan sebenarnya ingin pertandingan berjalan lancar-lancar saja tanpa insiden. Dengan begitu situasi di stadion pun terjaga.
"Yang kami harapkan suasana di stadion membuat pemain nyaman dan penonton juga nyaman," kata Husain.
"Ini harus menjadi pelajaran bagi kita semua, bagaimana nanti ketua umum PSSI yang baru dalam mengatur dan mempertegas regulasi dan apapun itu sehingga hal semacam ini tidak terjadi," terangnya.
Dengan hasil imbang ini Persela masih tertahan di posisi 13 klasemen Liga 1 dengan torehan 10 poin, sementara Borneo FC ada di urutan empat dengan 15 poin.
(raw/mrp)