Pengamat: Shin Bukan Pelatih Kaleng-kaleng, Takkan Asal Jeplak

Pengamat: Shin Bukan Pelatih Kaleng-kaleng, Takkan Asal Jeplak

Mercy Raya - Sepakbola
Sabtu, 20 Jun 2020 15:40 WIB
Shin Tae-yong untuk pertama kalinya menggelar latihan bersama Timnas senior Indonesia. 30 pemain hadir dalam pemusatan latihan ini.
Pengamat: Shin Bukan Pelatih Kaleng-kaleng, Takkan Asal Jeplak. (Foto: Rifkianto Nugroho)

Bicara lebih lanjut soal curhat Shin, Tommy menduga ada masalah komunikasi antara pelatih asal Korsel itu dengan PSSI. Bukan tak mungkin pula Shin Tae-yong merasa janggal dengan perubahan sikap PSSI dalam hitungan bulan sejak ia awal melatih.

"Kenapa Shin berbicara seperti itu mungkin dari komunikasi yang tidak nyambung (dengan federasi). Dia dihadapkan pada situasi yang tak bisa dia tahan. Paradoks juga karena waktu Desember, federasi begitu percayanya kepada Shin dengan menyerahkan semua level timnas di tangannya, kemudian (enam bulan setelahnya) dibentuk Satgas. Jadi tak proposional menurut saya," katanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebagai pelatih yang sudah level dunia, tentu dia tahu apa yang dia ucapkan dan konsekuensinya. Tidak asal. Jadi indikasinya sudah kelihatan, ujungnya sudah kelihatan. Jelas buat saya sebagai pengamat, semoga dugaan saya salah, tapi sepertinya Shin akan dihadapkan pada posisi dipecat atau mundur," tegas Tommy.

Tommy juga mengkritisi pengelolaan timnas yang amburadul di tubuh federasi sepakbola Indonesia. "Menurut saya pengelolaan timnas yang amburadul. Menghadapi event besar, keinginan besar, harapan besar, tapi upayanya masih amatir, amburadul pengelolaannya. Mau pakai level kualitas dunia, tapi treatmentnya tak bisa, pendekatannya tak bisa, akhirnya terjadilah yang seperti ini."

ADVERTISEMENT

Pria yang karib disapa Towel ini pun sekali lagi menyatakan bahwa ada komunikasi yang tidak berjalan antara PSSI dengan Shin Tae-yong sehingga ada polemik seperti sekarang.

"Itu kan sudah menunjukkan bahwa sebelumnya dia sudah bicara tapi tak nyambung. Akhirnya, dia ungkapkan semua apa yang menjadi ketidaknyamanan dia. Dia kan bukan pelatih kaleng-kaleng. Enggak mungkin dia asal jeplak," tegasnya.


(mcy/krs)

Hide Ads