Shin Tae-yong Tak Wajib Karantina 14 Hari Setibanya di Indonesia

Shin Tae-yong Tak Wajib Karantina 14 Hari Setibanya di Indonesia

Mercy Raya - Sepakbola
Rabu, 22 Jul 2020 18:25 WIB
Pelatih Indonesia, Shin Tae-yong
Shin Tae-yong Tak Wajib Karantina 14 Hari. (Foto: Randy Prasatya/detikSport)
Jakarta -

Pelatih Shin Tae-yong bisa langsung kembali melatih timnas Indonesia setibanya dari Korea Selatan, alias tak wajib menjalani karantina 14 hari. Hal itu ditegaskan kembali oleh Sesmenpora.

Shin Tae-yong dijadwalkan tiba di Jakarta Rabu (22/7/2020) malam WIB. Kehadirannya untuk segera melatih 46 pemain tim nasional U-19 dan 29 pemain senior di Stadion Madya, Senayan, yang bergulir 23 Juli-8 Agustus 2020.

Diketahui, timnas U-19 harus melakukan persiapan menghadapi Piala Asia U-19 yang berlangsung di Uzbekistan, 14-31 Oktober. Ajang ini juga sebagai persiapan menuju Piala Dunia U-20 2021. Sedangkan, timnas senior yang juga ditangani Shin Tae-yong akan menjalani tiga laga sisa Kualifikasi Piala Dunia 2022. Mereka akan menghadapi Thailand (8 Oktober), Uni Emirat Arab (13 Oktober), dan Vietnam (12 November).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, kedatangannya ke Indonesia sempat menjadi masalah karena wabah COVID-19. Belum lagi adanya kewajiban karantina 14 hari.

Akan tetapi, pihak Kemenpora memastikan bahwa Shin Tae-yong bisa langsung melatih timnya. Mereka berpedoman pada Permenkumham nomor 11 tahun 2020.

ADVERTISEMENT

Sebagaimana disebutkan Pasal ayat 2 : Orang asing sebagaimana dimaksud ayat 1 dapat masuk wilayah Indonesia setelah memenuhi persyaratan : "Pertama, surat keterangan sehat dalam bahasa Inggris dari otoritas kesehatan di masing-masing negara, telah berada 14 hari di wilayah/negara yang bebas virus COVID, dan pernyataan bersedia masuk karantina selama 14 hari yang dilaksanakan oleh pemerintah RI."

"Karantina 14 hari itu tidak wajib diikuti Shin Tae Yong. Selama dikenali reaktif baru karantina 14 hari, kalau negatif bisa langsung ke lapangan," kata Sekretaris Kemenpora Gatot S. Dewa Broto, kepada pewarta melalui aplikasi Zoom.

Di sisi lain, Menpora Zainudin Amali juga meyakini bahwa PSSI telah berkoordinasi dengan Satuan Tugas Penanganan COVID, termasuk soal mematuhi protokol kesehatannya.

"Tapi ada ketentuan-ketentuan lain yang bisa dijadikan dasar, karena Shin ini masuk dalam kategori yang dibutuhkan," kata Amali seputar perlu tidaknya Shin Tae-yong menjalani karantina setibanya di Indonesia.




(mcy/krs)

Hide Ads