PSSI belum memastikan kapan pemusatan latihan Timnas Indonesia di Jakarta akan berakhir. Hal ini pun membuat rencana latihan di luar negeri menggantung.
Semula, latihan Timnas Indonesia dan Timnas Indonesia U-19 berakhir pada 8 Agustus. Kenyataannya, latihan perdana baru bisa digelar di Stadion Madya, pada, Jumat (7/8/2020).
PSSI awalnya juga berencana mengirim Timnas U-19 ke Korea Selatan pada 9 Agustus. Dengan penundaan latihan di Jakarta sebanyak dua kali, maka jadwal latihan ke luar negeri pun sudah pasti tak sesuai rencana awal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Timnas Akhirnya Latihan Juga |
"Shin Tae-yong akan buat program sampai tanggal berapa (latihan di Jakarta). Atau nanti lebih jelasnya (bertanya) ke Dirtek (Indra Sjafri)," kata Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.
"Paling tidak (latihan di Jakarta) sampai tanggal 15 Agustus pasti. Kalau merencanakan tanggal 16 berangkat, kemungkinan bisa mundur," ujarnya menambahkan.
Mochamad Iriawan hanya bisa memastikan bahwa federasi siap memberikan dukungan ke Shin Tae-yong yang ingin menggelar latihan di luar negeri. Apalagi, pelatih asal Korea Selatan itu sudah memenuhi panggilan PSSI untuk memimpin latihan di Jakarta terlebih dahulu.
Pemerintah pun sudah memastikan mengucurkan dana untuk persiapan Timnas U-19. Dana sebesar Rp 50,6 miliar sudah disepakati antara PSSI dan Kemenpora pada 27 Juli lalu.
"Yang jelas kami akan mengabulkan permintaan Shin Tae-yong untuk TC di luar Indonesia. Karena (latihan) baru mulai sekarang sehingga pasti ada kemunduran. Jadi tidak gampang juga," tutur eks Pejabat Gubernur Jawa Barat itu.
"Ke Korea juga harus ada syarat-syarat tertentu. Kami sedang mengkomunikasikan hal itu dengan pihak Kedutaan (Korea)," ucapnya.
(bay/mrp)