Elkan Baggott harus kembali ke Ipswich Town U-18. Ia tak bisa melanjutkan pemusatan latihan bersama Timnas Indonesia U-19 karena molor dai yang dijadwalkan.
Pada awalnya, Elkan Baggott dipanggil untuk menjalani pemusatan latihan Timnas U-19 selama dua pekan lebih pada 23 Juli-8 Agustus. Namun latihan Timnas U-19 diundur dua kali dan baru bisa digelar mulai 7 Agustus.
PSSI sebenarnya sudah berusaha agar Ipswich Town U-18 terus mengizinkan Elkan Baggott lanjut bersama Timnas U-19. Tapi, PSSI sendiri belum menentukan sampai kapan pemusatan latihan ini akan digelar setelah dua kali tertunda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan baru menargetkan pemusatan latihan sudah harus selesai pada 15 Agustus mendatang. Setelah itu, Timnas U-19 akan lanjut ke luar negeri dengan Korea Selatan dan tiga negara Eropa menjadi opsi.
"Kami dari PSSI hanya meminta izin ke klubnya sampai 8 Agustus 2020. Kalau toh tidak bisa tambah hari untuk TC (bersama Timnas U-19), klub Elkan diharapkan setuju dia boleh ikut Piala Asia U-19 2020," kata Pelaksana Tugas Sekjen PSSI Yunus Nusi kepada wartawan.
Dijelaskan Yunus Nusi, Pemain berdarah Inggris-Indonesia itu juga tak bisa mengikuti lanjutan pemusatan latihan di luar negeri. Jika terpilih masuk skuat final Timnas, Elkan Baggott menjadi pemain yang cuma tampil singkat di pemusatan latihan.
Secara fisik, pemain kelahiran 2002 itu sangat mumpuni untuk menjadi seorang bek tengah. Tinggi Elkan Baggott yang mencapai 1,94 meter membuatnya tampil mencolok dibanding pemain Timnas U-19 lainnya dalam pemusatan latihan.
Namun semua itu akan menjadi keputusan Shin Tae-yong selaku pelatih kepala. Piala Asia U-19 2020 akan digelar di Uzbekistan pada 14-31 Oktober. Timnas U-19 berada di Grup A bersama tuan rumah Uzbekistan, lalu Kamboja, dan Iran.
"Kemungkinan memang Elkan tidak akan ikut TC panjang di luar negeri. Dia kemungkinan akan gabung saat di Uzbekistan," ucap Yunus Nusi mengakhiri.
(cas/rin)