.webp)
Borneo FC tak punya rencana memboyong keluarga pemain dan anggota tim lainnya ke Pulau Jawa. Pesut Etam siap fokus menjalani kompetisi selama lima bulan nonstop.
Sebelumnya, PT Liga Indonesia Baru (LIB) mengungkapkan sejumlah klub musafir bakal memboyong keluarganya ke Jawa. Presiden Borneo Nabil Husein memastikan klubnya bukan tim yang dimaksud oleh PT LIB.
"Kami sudah berdiskusi dengan berbagai klub yang akan datang ke Pulau Jawa. Dari diskusi dan komunikasi yang sebenarnya tidak resmi, saya mendengar ada yang mendatangkan keluarganya ke homebase di Pulau Jawa," kata Direktur PT LIB Akhmad Hadian Lukita kepada wartawan pekan lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wacana memboyong keluarga muncul karena lanjutan Shopee Liga 1 akan berjalan dengan jadwal yang sangat padat tanpa jeda. Setiap pekannya cuma berjarak 2-3 hari dan setiap tim dilarang naik pesawat dan cuma boleh bepergian laga tandang lewat jalur darat.
Kondisi itu tentu akan menyiksa para peserta kompetisi terutama pemain dan tim pelatih. Waktu bersama keluarga pun dipastikan akan berkurang, bahkan terancam terpaksa ditiadakan.
Namun, Presiden Borneo Nabil Husein mengonfirmasi timnya tak punya rencana untuk memboyong keluarga pemain. Tak ada pula rencana-rencana lain untuk memfasilitasi pemain dan anggota timnya bertemu keluarga.
"Setiap klub tentu punya rencana masing-masing mungkin. Tetapi di Borneo, sejauh ini tidak ada pembahasan seperti itu. Saya kurang tahu kalau klub-klub lain," kata Nabil Husein kepada detikSport.
Borneo yang berasal dari Pulau Jawa, diwajibkan PT LIB untuk memilih home base netral dengan Yogyakarta sebagai pusatnya. Manajemen Pesut Etam kemudian memilih Stadion Maguwoharjo di Sleman sebagai kandang mereka.
Artinya, Borneo bakal banyak menghabiskan waktu di Sleman selama menjalani kompetisi hingga akhir Februari 2021. Pemain dan anggota tim Borneo pun dipastikan cuma bakal fokus berkompetisi dengan kebijakan klub tak memfasilitasi pertemuan dengan keluarga.
"Kami cuma fokus (berkompetisi), demi target meraih prestasi," ucap Nabil Husein menegaskan.
(cas/aff)
