Shin Tae-yong, pelatih Timnas Indonesia U-19, menilai timnya sudah menunjukkan perkembangan. Keberhasilan menahan Arab Saudi dan mengalahkan Qatar adalah buktinya.
Hasil imbang dan menang itu diraih Timnas U-19 dalam dua laga uji coba terakhirnya. Sebelumnya, mereka babak belur dihajar Bulgaria 0-3 dan Kroasia 1-7.
Tentu, hasil positif dua uji coba terakhir masih terlalu prematur untuk menilai perkembangan Timnas U-19. Meski begitu, setidaknya grafik hasil pertandingan sudah menunjukkan peningkatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Shin Tae-yong merasakan betul manfaat pemusatan latihan di luar negeri menjadi sumber perkembangan timnya. Awalnya, latihan di Kroasia digunakan sebagai persiapan Piala Asia U-19 2020.
Pada akhirnya, AFC menunda ajang ini ke awal tahun 2021. Meski begitu, TC Timnas Indonesia U-19 di Kroasia tetap dilanjutkan sampai akhir September, lalu akan pindah ke Turki, Spanyol, atau Portugal.
"Semakin banyak pemain Indonesia berlatih dan menjalani uji coba (internasional), akan semakin baik organisasi dan taktiknya juga," kata Shin Tae-yong dalam wawancaranya dengan kantor berita Yonhap.
Masalah fisik pemain Indonesia yang sempat dikeluhkan kini diklaim Shin Tae-yong telah berangsur-angsur membaik. Hasil imbang melawan Arab Saudi dan kemenangan atas Qatar menjadi buktinya.
Timnas U-19 menahan Arab Saudi lewat gol injury time yang dicetak oleh Braif Fatari. Sementara kemenangan atas Qatar diraih lewat gol pada menit ke-84 yang dicetak oleh Supriadi.
"Para pemain telah meningkatkan tekad mereka untuk terus bermain sampai akhir pertandingan. Karena mereka bekerja keras, performa mereka pun juga meningkat," tutup pria asal Korea Selatan itu mengenai performa Timnas Indonesia U-19.
(krs/raw)