.webp)
PT Liga Indonesia Baru (LIB), selaku operator, mengubah titel kompetisi Shopee Liga 1 menjadi 2020/21. Hal ini menyesuaikan keputusan PSSI yang menunda kompetisi ke 2021.
PSSI menunda kompetisi Shopee Liga 1 dan berharap bisa lanjut pada Februari tahun depan. Artinya kompetisi akan berlangsung lintas tahun.
Padahal titel kompetisi Shopee Liga 1 menyematkan tahun penyelenggaraan yakni 2020 karena dalam rencana awalnya memang akan berlangsung dan berakhir dalam tahun yang sama. Merespons hal itu, PT LIB pun mengubah titel kompetisi musim 2020 diubah ke 2020/21.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kompetisi lintas tahun sebenarnya hal yang lumrah, terutama di sebagian besar liga-liga Eropa. Namun, Asia punya kalender kompetisi berbeda yang umumnya berlangsung dalam satu tahun penyelenggaraan."Hasil rapat dengan PSSI semalam (Senin, 2 November), keputusan untuk melanjutkan musim 2020 pada Februari 2021 nanti. Jadi kompetisinya menjadi musim 2020/2021," kata Direktur Utama PT LIB Akhmad Hadian Lukita kepada wartawan.
Hal itu juga sesuai dengan kalender turnamen antar klub Asia (Liga Champions Asia dan Piala AFC) yang berlangsung dalam satu tahun penyelenggaraan. Jadi, klub mana saja yang akan mewakili asosiasinya di turnamen antar-klub Asia juga bisa diketahui pada akhir tahun setelah berakhirnya kompetisi domestik.
Dari penelusuran detikSport, Australia hingga Irak adalah beberapa dari sedikit anggota AFC yang menyelenggarakan kompetisi domestiknya berjalan lintas tahun. Selebihnya, mayoritas liga domestik di Asia berjalan dalam satu tahun penyelenggaraan.
PT LIB menyebut Shopee Liga 1 terpaksa digelar lintas tahun karena PSSI memilih melanjutkan kompetisi musim 2020, bukan meniadakan dan menggantinya dengan musim baru. Yang tak berubah adalah penyematan Extraordinary dalam titel kompetisi karena berlangsung dalam masa pandemi.
"Mau bagaimana lagi, namanya juga kompetisi extraordinary. Musim berikutnya pun akan mengikuti dan menjadi musim 2021/2022," ujar Akhmad Hadian terkait kompetisi lintas tahun Shopee Liga yang akan menjadi anomali di Asia.
Namun Shopee Liga 1 tak sendirian. Thai League 1 atau Liga Utama Thailand 2020 juga diputuskan berlangsung lintas tahun dan titelnya menjadi Thai League 1 2020/21.
Thai League sudah punya metode untuk mengirim wakilnya ke pentas antar-klub Asia. Empat tim teratas di pertengahan musim akan menjadi wakil Thailand di ajang Liga Champions Asia (LCA).
Buat Shopee Liga 1, tak bisa menerapkan hal yang sama karena kompetisi baru berjalan tiga pekan. Di satu sisi, LCA atau Piala AFC biasanya sudah memulai babak kualifikasinya pada awal Januari atau Februari. Untuk tahun 2021, Indonesia cuma mendapat jatah Piala AFC, dengan komposisi satu klub otomatis ke babak grup dan satu klub lewat jalur kualifikasi.
