Amiruddin Bagus Kahfi Alfikri berkesempatan ke rumah salah satu pesohor, Raffi Ahmad, saat pulang ke Indonesia. Dia sempat merasa canggung.
Kegiatan triker Barito Putera itu tampak di beberapa unggahannya di Instagram story miliknya. Dia ngadu game FIFA dengan beberapa orang salah satunya Hamka Hamzah.
Awalnya, Raffi mengumumkan dirinya tengah bersama pesepakbola internasional sembari menunjukkan wajah Bagus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seraya malu-malu saudara kembar Amiruddin Bagas Kaffa Arrizqi itu kemudian menyapa Raffi dan memperkenalkan diri. Raffi lantas bertanya soal perasaan Bagus main di Eropa? "Saya nyaman, saya suka," jawab Bagus.
Tak berhenti, Raffi kini kembali melontarkan pertanyaan soal perempuan cantik di Eropa. "Banyak cewek-cewek cantik ya di sana? Tapi cantikkan orang Indonesia."
"Hahaha produk lokal," Bagus menyahut.
Ketika dikonfirmasi, Bagus tak menyangka mendapat kesempatan bertemu dengan artis yang dijuluki Sultan Andara tersebut.
![]() |
"Saya ditelepon bang Hamkah Hamzah, lalu katanya A Raffi mau ketemu. Ya sudah, awalnya memang malu, canggung, cuma jadinya begitu (nyaman). Cuma kok bisa ya saya? enggak percaya. Itu saja sih," kata Bagus kepada detikSport, Senin (16/11/2020).
"Enggak tahu ya kayak mimpi. Tiba-tiba saja. Bersyukur lah bisa bertemu orang-orang hebat seperti beliau," dia mengungkapkan.
"Banyak juga di sana ada bang Hamkah (Hamzah), mas Shahar (Ginanjar), Vicky Nitinegoro, semuanya orang-orang hebat, besyukur saja bisa ketemu mereka. Dari yang biasanya saya lihat dari layar kaca sekarang bisa ketemu, ngobrol, sharing-sharing itu suatu privilege buat saya," Bagus menegaskan.
Selain bertukar pengalaman, pemain berusia 18 tahun itu juga berkesempatan uji kemampuan bermain sepakbola melalui game elektronik di rumah tersebut.
Lantas bagaimana jika diajak bermain di lapangan? "Ah, saya mau fokus ke penyembuhan cedera saya di sini," tuturnya kemudian menyudahi.
Bagus mengalami cedera parah pada pergelangan kakinya kala memperkuat Garuda Select II yang bertanding melawan Reading U-18 pada Maret lalu.
Cedera itu juga yang membuat Bagus harus menetap lama di Eropa sampai keadaan benar-benar fit.