.webp)
Sudirman kemungkinan tak bisa menjadi pelatih Persija Jakarta di Shopee Liga 1 2021. Manajemen tim pun sudah punya kandidat pengganti, bisa lokal maupun asing.
Regulasi terakhir menyebutkan bahwa syarat pelatih untuk menangani klub Liga 1 adalah wajib memiliki lisensi AFC A Pro atau setara. Tapi Sudirman baru memiliki lisensi AFC A yang setingkat di bawah AFC A Pro.
Kemungkinan, regulasi itu akan tetap dipertahankan saat Liga 1 musim mendatang digulirkan. Dengan begitu, Sudirman tak akan menjadi pelatih Persija lagi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk status coach Sudirman nanti kami akan mengikuti aturan di Liga 1. Umumnya pelatih itu harus AFC Pro," kata Presiden Persija Mohamad Prapanca.
"Seandainya itu yang terjadi, Coach Dirman tetap ada di bagian persija, akan tetapi karena Coach Dirman belum memiliki lisensi AFC Pro tentu kami akan mencari pelatih yang sesuai standar Liga 1 yang akan jalan," ujarnya menjelaskan.
Sudirman sebenarnya berstatus pelatih caretaker di Persija. Sebelumnya, ia merupakan Pelatih Persija U-20 yang kemudian dipromosikan ke tim senior.
Posisi sebagai pelatih caretaker sudah beberapa kali ia emban setiap kali pelatih kepala Persija cabut. Eks pemain Timnas Indonesia era 90-an itu juga pernah menjadi caretaker kala Persija memecat Julio Banuelos pada pertengahan 2019.
Kekosongan pelatih kemudian membuat Sudirman naik kelas. Saat Sergio Farias datang, ia kembali menjadi asisten pelatih. Kini Sergio Farias juga sudah cabut, Sudirman naik ke posisi pelatih lagi.
"Itu (mengambil lisensi AFC A Pro) memang target saya berikutnya, karena mengambil itu lisensi tertinggi. Tentu itu akan saya ambil untuk tahun berikutnya. Insyaallah tahun depan karena tahun ini sudah tutup," tutur Sudirman.
(cas/aff)
