Muncul Lagi Wacana Liga 1 2021 Tanpa Degradasi

Muncul Lagi Wacana Liga 1 2021 Tanpa Degradasi

Muhammad Robbani - Sepakbola
Kamis, 06 Mei 2021 20:53 WIB
Ilustrasi Bola, Ilustrasi sepak pojok
Muncul Lagi Wacana Liga 1 2021 Tanpa Degradasi. Foto: iStock/mikkelwilliam
Jakarta -

Wacana menggelar Liga 1 tanpa degradasi kembali mengemuka. Kabarnya hal ini telah disetujui dalam rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI pada, Senin (3/5/2021).

Sebanyak 13 klub dilaporkan setuju terhadap peniadaan degradasi di Liga 1 2021. Sebab, kondisi pandemi COVID-19 yang belum selesai dianggap masih akan menjadi tantangan bagi klub.

Sebelumnya, wacana serupa sempat digaungkan saat PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) mau melanjutkan Liga 1 2020. Pada akhirnya rencana itu gagal terlaksana karena kompetisi dihentikan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat menyambut musim baru, ternyata klub-klub masih mau penghapusan degradasi diterapkan lagi. Sebenarnya wacana degradasi ini sudah tercium bakal diterapkan lagi sejak awal April lalu. Saat itu PSSI sempat memberikan bantahan.

"Belum ada nih usulan (menghapus degradasi) dari klub," kata Pelaksana Tugas (Plt) Sekjen PSSI saat dikonfirmasi detikSport awal April lalu.

ADVERTISEMENT

Sementara PT LIB menyerahkan ke PSSI terhadap kebijakan yang akan diterapkan di kompetisi musim mendatang. Termasuk jika mau menghapus degradasi dari kompetisi.

"Nah kalau itu tanya ke PSSI karena regulasi dari sana. Kami siap menjalankan saja sistem yang akan dipakai,' ujar Direktur Utama PT LIB Akhmad Hadian Lukita soal kabar peniadaan degradasi di Liga 1 2021.

Barito Putera adalah salah satu klub yang setuju terhadap hal ini. Dalam kondisi seperti sekarang, klub masih kesulitan untuk berkompetisi seperti biasanya.

"Mudah-mudahan suporter dan masyarakat yang mencintai Barito Putera bisa mengerti dengan tidak adanya degradasi," ucap CEO Barito Putera Hasnuryadi Sulaiman beberapa waktu lalu.

"Bukan berarti tidak mengejar kemenangan, tapi kami ingin memberikan kesempatan sebanyak-banyaknya kepada pemain muda untuk bertanding di atas lapangan," ujarnya lagi.

Berbeda dengan Barito, Borneo FC melalui Presiden klub Nabil Husein menentang keras wacana ini. Ia mempertanyakan makna kompetisi jika tak ada degradasi.

"Borneo FC ingin sepakbola yang jelas aturannya karena tanpa degradasi akan menjadi satu kemunduran di sepak bola Indonesia," ucap Nabil.

Sementara itu, Liga 1 direncanakan kick off pada 3 Juli mendatang. Liga 2 rencananya akan menyusul dua pekan kemudian. Tapi hingga saat ini belum ada kepastian izin penyelenggaraan kompetisi dari Polri.

(krs/nds)

Hide Ads