PT Liga Indonesia Baru merinci pelaksanaan format bubble to bubble di Liga 1 2021/2022. Ada pengelompokan 3 cluster yang disiapkan.
Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno, mengungkapnya saat berbincang dengan pewarta di kantornya, Menara Mandiri 2, Jakarta, Kamis (17/6/2021).
"Jadwal sudah kami buat, jadwal Liga 1. Formatnya adalah semi bubble to bubble dengan enam seri yang bertanding di tiga cluster," kata Sudjarno kepada pewarta.
"Misalnya, seri pertama di cluster satu, seri kedua di cluster dua, seri ketiga di cluster tiga, seri keempat di cluster tiga, seri kelima di cluster dua, cluster keenam di cluster satu. Kembali lagi, begitu enam seri."
"Cluster 1 itu Bandung, DKI, Banten. Cluster 2 di Jateng-DIY, cluster 3 di Jatim. Di situlah nanti 18 klub akan bermain di Seri 1. Ada 48 hari seri 1 bermain, ada jadwalnya yang sudah kami susun, berkumpul di beberapa hotel. Kami sudah bikin aturan maksimal satu hotel 3 tim," kata dia menambahkan.
PT LIB menegaskan akan menanggung hotel setiap klub peserta Liga 1. Tapi, ada pengecualian untuk tim yang berkandang di cluster tempat seri berlangsung.
"Setiap seri, klub yang dari luar Jawa sudah pasti (hotel ditanggung). Klub yang hotelnya di cluster, akan kami jamin saat match saja, H-2 dan H+1. Karena mereka bisa pulang ke home base-nya. Nanti pas bermain di cluster lain sama juga haknya. Nanti akan kami bahas secara detail dengan klub," kata Sudjarno.
"Lapangan latihan tidak kami siapkan. Sejak Piala Menpora kemarin kami tidak menyiapkan lapangan latihan. Saat rencana pada 1 Oktober lalu kita juga tak menyiapkan lapangan latihan. Jadi sama skemanya, dari situ sudah kami berikan subsidi semuanya sudah bisa kami cover," kata dia lagi.
Liga 1 direncanakan akan kickoff pada 10 Juli 2021. Izin dari pihak Kepolisian sudah dikeluarkan pada 31 Mei lalu.
Simak Video "Video: Persija Tumbang 1-3 Atas Arema, Koleksi 2 Kartu Merah di Babak Pertama"
(cas/aff)